Nantinya dana yang sudah ditukarkan ke Rupiah tersebut bakal disetorkan ke Bank Mayapada sebagai modal, tidak untuk diinvestasikan ke saham.
Dato Sri Tahir mengungkapkan motivasinya untuk menukarkan dolar ke Rupiah untuk membantu penguatan Rupiah yang saat ini sudah terdepresiasi 12,30 persen ke level Rp 15.230 per dolar AS.
Tahir juga mendorong agar pengusaha-pengusaha di dalam negeri yang masih menyimpan uangnya dalam dolar di Singapura juga melakukan hal yang sama.
Tahir memberikan dorongan untuk pengusaha lain supaya tidak perlu risau dengan kondisi ekonomi dalam negeri.
“Kita harap pengusaha-pengusaha yang lain, saya rasa masih banyak pengusaha yang punya uang di Singapura. Tidak perlu khawatir dengan ekonomi Indonesia,” ungkapnya.
(Tribunnews.com/Maliana/Syahrizal Sidik)