Lebih lanjut, Masiton menjelaskan mengapa dirinya sangat yakin tim KPK yang datang lebih kuat motif politiknya.
"Lha iya, datang cuma nunjukin kertas cabai itu yang ditunjukin, kertas nggak jelas dari mana, ngapain ke situ tidak jelas."
"Kemudian pulang dari situ seakan-akan PDI Perjuangan tidak kooperatif, kemudian membangun opini," terang Masinton.
Masinton berdalih dan mempertanyakan barang bukti apa yang dicari oleh KPK.
Sebab, menurutnya proses PAW PDI Perjuangan dilakukan secara legal dan sesuai dengan undang-undang.
Masinton justru menyebut apa yang dilakukan oleh penyidik KPK adalah cara ugal-ugalan.
"Ini cara-cara ugal-ugalan yang dilakukan oleh ada sekelompok dalam KPK itu."
"Yang selama ini ingin mem-framing bahwa kelompok ini, orang ini melakukan hal seperti itu," terangnya.
"Itu bentuk dari ugal-ugalan tim penyelidik lapangan KPK dalam penanganan satu perkara," tambahnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)