dr. Lia mengatakan bahwa masa karantina bukanlah sesuatu yang menakutkan.
Mengenai 100 rumah sakit yang disediakan oleh pemerintah, dr. Lia mengatakan jumlahnya akan ditambah.
"Betul bahwa ada 100 rumah sakit yang tahun 2007 itu ditunjuk menjadi rumah sakit rujukan untuk flu burung, dan yang sekarang ini yang saya dengar juga dari Kementerian Kesehatan akan ditambah lagi," ungkap dr. Lia.
"Mungkin akan ada 34 lagi rumah sakit yang diminta untuk membantu juga untuk masalah-masalah ini," tambahnya.
Ia berharap pemerintah dapat membantu peningkatan fasilitas rumah sakit.
"Mudah-mudahan kami berharap bahwa fasilitas yang ada akan dibantu juga oleh pemerintah."
Selain itu, ia juga berharap adanya rumah sakit rujukan tersebut dapat memutus rantai infeksi virus di masyarakat.
"Bagaimanapun kami di rumah sakit ini adalah tentunya garda terdepan dan ingin sekali merangkul masyarakat sebanyak-banyaknya agar pemutusan rantai infreksi ini bisa segera dilaksanakan."
dr. Lia juga berharap akan ada banyak rumah sakit lagi yang punya sarana memadai untuk dijadikan rumah sakit rujukan.
Ia mengimbau pada rumah sakit untuk dapat berkoordinasi dengan dinas kesehatan, pemerintah daerah, bahkan swasta sekalipun.
(Tribunnews.com/Yurika Nendri)