News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2020

Tanggapan Pengamat soal Gibran Jadi Calon Wali Kota Solo, Prediksi hingga Rawan Konflik Kepentingan

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi dan Gibran Rakabuming Raka saat santap siang di rumah makan Ayam Goreng Kampung Mbah Karto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu, 28 Juli 2019 - Pengamat memberikan tanggapan terkait majunya Gibran Rakabuming Raka menjadi calon Wali Kota Solo.

"Ini yang kita khawatirkan dari awal ketika anak pejabat/presiden ikut dalam kontestasi elektoral."

"Sangat rawan konflik kepentingan," beber Pangi, Jumat, dilansir Kompas.com.

Konflik kepentingan, menurut Pangi, sudah terlihat dari pengakuan Achmad Purnomo yang diundang Jokowi ke Istana Kepresidenan pada Kamis kemarin.

Saat di Istana, Purnomo diberi tahu calon yang akan diusung PDIP dalam Pilkada Solo 2020 bukanlah dirinya.

Melainkan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.

"Walaupun nanti dalam pertarungan kontestasi tak ada perintah secara langsung untuk membantu pemenangan putra mahkota, namun sulit sekali untuk menghindar, terjadi penyalahgunaan kekuasaan secara tidak disadari, belum yang ngambil muka ke presiden karena membantu mendesain pemenangan anak beliau," tuturnya.

Pangi pun menilai, Gibran ataupun anggota keluarga Jokowi yang lainnya, harus menunggu waktu yang tepat untuk terjun ke dunia politik.

Yakni saat Jokowi tak lagi menjabat sebagai presiden.

Baca: Pengumuman PDIP Pilkada Serentak 2020: Gibran Jadi Calon Wali Kota Solo, Ini Daftar Paslon di Jateng

Baca: Setelah Jumatan Bareng Gibran, Ganjar Pranowo Beri Jamuan dan Cinderamata di Rumah Dinas

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Seno Tri Sulistiyono, Kompas.com/Ihsanuddin)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini