TRIBUNNEWS.COM - Total korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang berhasil diidentifikasi bertambah menjadi 43 orang.
Hal ini setelah pada Rabu kemarin, terdapat tiga korban yang berhasil diidentifikasi.
Tiga korban terbaru yang berhasil diidentifikasi ini yakni Teofilius Ura, Ratih Windania dan Pramugara Yulian Andika.
Diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada 9 Januari lalu, mengangkut 62 orang, terdiri dari 6 kru dan 56 penumpang.
Berikut daftar 43 korban yang berhasil diidentifikasi berikut keterangan tentang para korban sebagaimana dihimpun Tribunnews.com dari berbagai sumber:
Baca juga: Jenazah Faisal Rahman, Korban Jatuhnya Sriwijaya Air SJ182 Dimakamkan Siang Ini di TPU Tanah Kusir
Baca juga: TERPECAHKAN! Misteri Suara Tolong di Pencarian Korban Sriwijaya Air, Tapi 2 Pakar Ini Beda Pendapat
(Urut atas ke bawah dari korban yang teridentifikasi paling baru)
(Teridentifikasi pada 20 Januari 2021)
43. Teofilius Ura
Teofilius Ura tidak terdaftar di manifest penumpang Sriwijaya tetapi dipastikan menjadi korban karena ia menggunakan KTP orang lain.
Awalnya, pria asal Kabupaten Ende Nusa Tenggara Timur ini bekerja di Jakarta.
Namun, ia kehilangan pekerjaan.
Ia pun kemudian terbang bersama dengan kekasihnya, Selvin Daro, ke Pontianak dengan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 untuk mencari pekerjaan.
Sebelum meninggal, keduanya sudah berencana untuk menikah.
Baca juga: Jenazah Faisal Rahman, Korban Jatuhnya Sriwijaya Air SJ182 Dimakamkan Siang Ini di TPU Tanah Kusir
42. Ratih Windania