Hasil tes urine terhadap Millen Cyrus menunjukkan positif sabu.
Saat penangkapan keponakan Ashanty itu, polisi mengamankan beberapa barang bukti.
"Satu paket plastik berisi sabu-sabu dengan berat 0,36 gram, alat isap, dan sisa minuman alkohol Black Labels," ujar Ahrie dikutip dari Kompas.com.
Dalam kasus Millen Cyrus, ada satu keputusan AKBP Ahrie Sonta yang menjadi sorotan, yaitu menempatkan Millen di sel pria.
Pemilihan sel tersebut, kata Ahrie, berdasarkan informasi yang ada di Kartu Tanda Penduduk (KTP) Millen walaupun sang selebgram berpenampilan mirip perempuan.
Namun setelah keputusan ini menjadi polemik, akhirnya Millen ditempatkan di sel khusus
Selain itu, sosok AKBP Ahrie Sonta juga menjadi sorotan saat ikut mempersiapkan posko untuk para korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di terminal JICT 2, Tanjung Priok.
AKBP Ahrie Santo juga beberapa kali muncul untuk memberikan keterangan terbaru tentang pencarian bangkai pesawat, black box hingga korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Didampingi Para Jenderal
Sebelumnya diberitakan, saat menjalani fit and proper test calon Kapolri, Komjen Pol Listyo Sigit memboyong tujuh jenderal dan satu kapolres.
Kehadiran para perwira itu itu sekaligus untuk menunjukkan Korps Bhayangkara tetap solid.
"Mohon izin Bapak, yang hadir mendampingi kami ini susunannya adalah urutan senior mulai dari 87, 88, 89, 90, kami sendiri 91 beserta leting kami dan adik-adik kami."
"Jadi mohon, saat ini Polri solid, Pak," kata Sigit kepada para anggota dewan.
Berikut daftar perwira tinggi Polri yang mendampingi Listyo Sigit saat fit and proper test:
- Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono
- Kabaharkam Komjen Agus Andrianto
- Kalemdiklat Komjen Arief Sulistyanto
- Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo
- Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada
- Kapolda Sulut Irjen Panca Putra
- Ketua Konferensi Polwan Brigadir Jenderal Ida Utari
(Tribunnews.com/Sri Juliati, Malvyandie Haryadi)