TRIBUNNEWS.COM - Meninggalnya Presiden ke-2 RI, Soeharto pada 27 Januari 2008 meninggalkan banyak cerita.
Satu di antaranya tentang sosok yang pertama kali mengumumkan kabar duka tersebut.
Sosok tersebut bukanlah anggota keluarga, dokter, atau petinggi negeri.
Pengumuman itu ternyata datang dari seorang Kapolsek yang bernama Dicky Sondani.
Saat itu, Dicky Sondani yang berpangkat komisaris polisi (kompol) adalah orang yang pertama kali mewartakan meninggalnya Soeharto.
Lantas, siapakah Dicky Sondani?
Dicky Sondani merupakan seorang perwira menengah Polri yang lahir di Bengkulu, 18 Agustus 1971.
Saat ini, Dicky Sondani telah berpangkat Komisaris Besar (Kombes) menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh sejak 21 Oktober 2019.
Dikutip dari wikipedia.org, Dicky adalah lulusan Akpol 1993 yang berpengalaman dalam bidang lantas.
Selain itu, Dicky Sondani juga pernah menuntut ilmu di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 2004 dan Sespim Pol, Lembang pada 2009.
Dicky sempat bertugas di sejumlah tempat, yaitu di DKI Jakarta, Aceh, Banten, Kepulauan Riau, hingga Sulawesi Selatan.
Saat menjabat sebagai Dirlantas Polda Aceh, Dicky Sondani mendapatkan penghargaan dari Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah pada 17 Maret 2021.
Dikutip dari SerambiNews.com, penghargaan ini diserahkan kepada mereka dinilai berdedikasi dan berinovasi dalam meningkatkan layanan Samsat di tengah pandemi Covid-19.
Selain itu, juga berkontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Aceh (PAA) khususnya dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) selama 2020.