News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Didemonstrasi

Saat Luhut Berdebat Dengan Mahasiswa, 'Siapa Yang Bilang Saya Minta Presiden 3 Periode?'

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengemudi ojek online keluhkan harga BBM Pertamax naik saat orasi bersama mahasiswa UIKA Bogor, di depan Istana Bogor, Senin (11/4/2022)

Mahasiswa: Berarti Bapak menolak wacana penundaan pemilu, Pak?

Luhut: Saya tidak pernah mengatakan presiden 3 periode. Yang pernah saya katakan, banyak di bawah itu minta pemilu ditunda. Kamu ngomong gini salah? Nggak kan.

Mahasiswa: Ada buktinya nggak, Pak? Ada datanya nggak? Buka big data! Atau Bapak yang minta?

Luhut: Dengerin, kan saya punya hak juga untuk tidak men-share sama kalian, tidak ada masalah kenapa harus ribut, kamu harus belajar berdemokrasi ke depan, bahwa kamu dengan istrimu, pacarmu saja bisa beda pendapat, tidak perlu emosional.

Mahasiswa: Tapi bapak pejabat publik, Pak?

Luhut: Saya punya anak juga mahasiswa, jadi kalian jangan emosional. Kalian dengerin juga, jadi saya mau bilang, kita itu beda pendapat silakan. Nanti dengan istrimu beda pendapat tidak harus berantem.

Mahasiswa: Kita sepakat mungkin kita berbeda pendapat dalam demokrasi, tapi Bapak pejabat publik, perlu mempertanggungjawabkan big data ke kita semua

Luhut: Apa hak kewajiban saya mempertanggungjawabkan saya punya data

Mahasiswa: Seakan-akan pejabat publik mengizinkan 3 periode, penundaan pemilu

Luhut: Kamu berasumsi, tidak boleh. Sudah dijawab sama Presiden, Presiden sudah bilang pemilu tetap 14 Februari 2024.

Mahasiswa: Jadi apakah benar ada big data? Atau penundaan pemilu atas keinginan siapa?

Saya bilang saya yang ngomong, nggak ada yang lain. Saya hanya sampaikan ada data begini.

Mahasiswa: Kita minta dibuka!

Luhut: Kalau sepakat saya nggak sepakat boleh kan? Kita boleh beda pendapat nggak?

Mahasiswa: Nah itu tujuan kita, Bapak harus buka data

Luhut: Dengerin kamu, Anak Muda, kamu nggak berhak juga nuntut saya, karena saya juga punya hak untuk memberitahu.

Mahasiswa: Bapak otoriter nih?

Luhut: Kalau otoriter saya nggak samperin kamu. (Tribun Network/nas)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini