News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Amien Rais Koreksi Mahfud MD yang Kutip Pernyataannya soal Kasus KM 50, Singgung soal Kaisar Sambo

Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahfud MD dan Amien Rais - Amien Rais mengoreksi pernyataan Mahfud yang catut namanya soal kasus KM 50

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Amien Rais mengoreksi pernyataan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang mencatut namanya soal kasus KM 50 atau kasus penembakan enam laskar Front Pembela Islam (FPI) di Tol Cikampek Km 50. 

Koreksi itu disampaikan Amien Rais melalui postingan di akun Instagram-nya @amienraisofficial, Senin (29/8/2022). 

"Saya tidak biasa menggunakan Twitter."

"Tapi kali ini, saya harus mengcounter pernyataan @mohmahfudmd di cuitannya yang jelas-jelas mencatut nama saya dan tidak mengutip pernyataan saya dengan lengkap, sehingga saya perlu mengoreksi beliau," demikian tulis Amien Rais mengawali koreksinya. 

Baca juga: Di Rakernas PAN, Zulkifli Hasan Doakan Amien Rais: Semoga Sukses Memimpin Partai Ummat

Lebih jauh, Amien Rais kemudian mengkoreksi pernyataan Mahfud. 

Berikut koreksi Amien Rais sebagaimana dipublikasikan di akun Instagram-nya:

"Koreksi untuk Mahfud MD

Mas Mahfud, saya lihat dalam twitter Anda, menyatakan."Menurut Pak Amien Rais kasus KM 50 sudah clear alias sudah selesai karena telah dibawa ke pengadilan."

Ingat ya Mas, justru kami di TP3 (Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan Enam Pengawal HRS) menerbitkan buku putih 352 halaman berjudul "pelanggaran HAM Berat: Pembunuhan Enam Pengawal HRS karena dalam keyakinan kami berdasar urut-urutan peristiwa pembunuhan yang dilakukan aparat Negara itu merupakan extra - judicial killing atau unlawful killing.

Makanya kami mendatangi istana, langsung pada 9 Maret 2021 untuk menyerahkan buku putih itu, dan langsung mengingatkan Presiden Jokowi supaya pelanggaran HAM berat itu segera dibawa ke pengadilan, dibuka secara transparan dan ditahan segera para pembunuh biadab itu.

Saya bersama KH Abdullah Hehamahuwa, KH Muhyidin Junaidi, Ahmad Wirawan Adnan, Marwan Batubara, Ustadz Ansufri Idrus Sambo langsung mengingatkan Presiden, yang Anda dan Mas Pratikno mendampinginya, bahwa pembunuhan keji itu sama dengan membunuh seluruh umat manusia dan menjadi lebih keji lagi kalau yang dilenyapkan adalah hamba-hamba Allah yang beriman.

Sebagai tambahan, tidak boleh kita menjadikan negeri yang kita cintai mengarah ke sebuah negeri yang seolah tanpa hukum, tanpa akhlak, tanpa etika/moral dan seterusnya.

Mas Mahfud, skandal moral dan kriminal yang berlangsung dalam tubuh Polri sekaang ini semakin semrawut dan sudah berada di luar kendali kita semua.

Jangan-jangan skandal moral-kriminal yang menyangkut para mafia besar yang di Mabes Polri seperti diuraikan dalam skema Kaisar Sambo konsorsium 303 akan menjadi The Beginning of the End dari rezim yang ingin 3 periode lagi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini