Gelagat fisik dan tanda-tanda "aneh" yang seringnya menandakan orang sedang berbohong, seperti gagap, berkeringat, atau gerak bola mata yang tidak fokus tidak selalu menjadi petunjuk kebohongan.
Karakteristik ini mungkin saja menandakan Anda sedang gugup, stres, atau merasa tidak nyaman dalam suatu kondisi tertentu.
Dalam hal ini, menjadi "obyek" penelitian. Pada umumnya tiap orang punya gaya bicara yang beragam, belum lagi memperhitungkan kelihaian orang-orang untuk menutupi kebohongan.
Disampaikan bahwa mendeteksi kebohongan bukanlah tugas yang mudah, bahkan cenderung tidak bisa dilakukan dengan mata telanjang.
Bagaimana Cara Mengetahui Orang Berbohong Menggunakan Lie Detector?
Lie Detector dapat mendeteksi kebohongan pada seseorang.
Lie detector umumnya digunakan dalam investigasi kriminal.
Cara kerjanya adalah dengan mendeteksi reaksi fisiologis subjek berdasarkan jawaban yang diberikan atas pertanyaan.
Yakni, jika seseorang mengatakan kejujuran atau hal yang sebenarnya, maka mereka akan cenderung tetap bersikap tenang.
Bagaimana cara mengetahui orang berbohong menggunakan lie detector?
Menjalani tes kebohongan dapat menjadi pengalaman yang mengintimidasi.
Anda duduk di sana dengan kabel dan tabung menempel dan melilit tubuh Anda.
Tes kebohongan ini memiliki proses panjang yang dibagi menjadi beberapa tahap.
Dilansir dari People.howstuffworks.com, berikut tes kebohongan dilakukan menggunakan lie detector: