News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Imbas Tragedi Kanjuruhan, Kompetisi Liga 2 Juga Dihentikan, Timnas Tanding Digelar Tanpa Penonton

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana sepi penonton saat laga babak kualifikasi AFC U17 Asian Cup 2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/10/2022). Imbas kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) juga menghentikan kompetisi Liga 2 sementara dan pertandingan internasional digelar tanpa penonton. Tribunnews/Jeprima

"Dan perintah Presiden meminta untuk dievaluasi secara menyeluruh, kalau itu sudah ada kita pertimbangkan dan yang pasti akan kita bicarakan ke pihak kepolisian," tuturnya. 

Kasus Tragedi Kanjuruhan Naik ke Tahap Penyidikan

Kepolisian meningkatkan status kasus tragedi Sadion Kajuruhan Malang ke tahap penyidikan.

Artinya dalam waktu dekat akan ada tersangka dalam kasus yang menewaskan 100 orang lebih tersebut.

Status perkara naik ke tahap penyidikan setelah Polri menemukan adanya unsur pidana terkait kelalaian hingga menyebabkan matinya orang.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap 20 orang saksi.

"Dari hasil pemeriksaan tersebut tim melakukan gelar perkara, hasil gelar perkara meningkatkan status dari penyelidikan menjadi penyidikan," kata Dedi di Malang, Jawa Timur, Senin (3/10/2022) dilansir Tribunnews sebelumnya. 

Potret kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022). (TRIBUNJATIM.COM/PURWANTO P)

Baca juga: Mahfud MD: Hasil Investigasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan Akan Dilaporkan Ke Presiden

Menurut Dedi sudah ada 28 anggota polisi yang diperiksa terkait dugaan pelanggaran kode etik.

Di sisi lain, tim juga sedang mencari pelaku perusakan Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.

Mereka pun akan mencari pelaku berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi.

"Tim inafis juga nanti bekerja sama dengan labfor setelah kita berhasil menganalisa dari CCTV, tim DVI akan lakukan identifikasi terkait pelaku pengrusakan baik di dalam stadion maupun di luar stadion," kata Dedi.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Adi Suhendi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini