Ini enam kali lebih tinggi daripada tahun sebelumnya. Ini mengindikasikan bahwa polisi sudah punya ramalan akan banyak situasi massa yang bakal dihadapi dengan cara keras.
Penggunaan cara keras itu merefleksikan derajat kesantunan (civility) personel, sekaligus mengisyaratkan tingginya legal cynicism di masyarakat.
Legal cynicism yang ditandai oleh ketidakpatuhan masyarakat pada hukum dan keengganan masyarakat bekerjasama dengan polisi.
SOSOK Kombes Budi Hermanto, Kapolresta Malang Pimpin Sujud, Minta Maaf atas Tragedi Kanjuruhan
Kapolresta Malang Kota, Kombes Budi Hermanto, memimpin aksi sujud bersama sebagai bentuk empati terhadap korban tragedi Kanjuruhan.
Aksi tersebut dipimpin Budi Hermanto saat apel pagi di halaman Mapolresta Malang, Senin (10/10/2022) pagi.
"Kita berdoa agar saudara-saudari kita, Aremania dan Aremanita korban tragedi Kanjuruhan bisa diterima di sisinya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kita bersama-sama memohon ampun kepada Allah SWT agar peristiwa itu tidak terjadi lagi," kata pria yang akrab disapa Buher ini, dikutip dari Kompas.com.
Tak hanya itu, lewat unggahan Instagram @polrestamalangkota, dijelaskan bahwa aksi sujud massal juga merupakan permintaan maaf atas tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan ratusan orang.
"Kami bersujud dan bersimpuh memohon ampunan-Mu ya rabb, menghaturkan maaf kepada korban dan keluarganya serta seluruh Aremania Aremanita, seraya memanjatkan doa agar situasi Kamtibmas kembali kondusif, kabulkan doa kami ya rabb," tulis postingan @polrestamalangkotaofficial, Senin, dilansir Tribunnews.com.
Lantas, seperti apakah profil Kombes Budi Hermanto?
Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Budi Hermanto lahir di Pekanbaru, Riau, pada 10 November 1976.
Ia merupakan lulusan Akademi Polisi (Akpol) tahun 2000 yang berpengalaman di bidang reserse.
Tak hanya itu, Budi Hermanto juga lulusan PTIK Jakarta tahun 2007 dan Sekolah Staf dan Pimpinan Lemdiklat Polri (Sespimen Lemdiklat) pada 2014.
Budi Hermanto sudah menjabat sebagai Kapolresta Malang sejak 1 Juni 2021.
Sebelumnya, ia adalah Wadirreskrimsus Polda Kalimantan Selatan.
Ia juga pernah menjabat sebagai Kapolres Batu Polda Jatim pada 2017.
Saat menjadi Kapolres Batu, ia mendapat penghargaan Kapolres Pelopor Peduli Lingkungan.
Di tahun 2019, ia dimutasi menjadi Kapolres Blitar.
Setahun setelahnya, tepatnya tahun 2020, Budi Hermanto kembali dimutasi.
Ia ditunjuk menjadi Wadirresnarkoba Polda Kalsel.
Pada Maret 2022 lalu, Budi Hermanto dianugerahi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim Award 2022, sebagaimana diberitakan Tribratanews.
Penghargaan itu diberikan kepada Budi Hermanto lantaran dinilai sangat andal dalam membina dan menjalin hubungan baik dengan awak media.
Penghargaan lain yang pernah diterimanya adalah PIN Emas Kapolri pada 26 Juni 2020 dan 11 Februari 2021.
Juga, piagam Penghargaan Kabareskrim Polri pada 17 Juli 2020.
Dikutip dari tayangan YouTube Polres Batu, Budi Hermanto pernah mendapat penugasan luar negeri, di antaranya adalah Studi Banding Polmas di Singapura pada 2007 dan Jepang pada 2009.
Kemudian, pemeriksaan proses penyidikan di Korea Selatan pada 2011.
Terakhir, ia pernah dikirim untuk mengikuti pengamatan sidang pengadilan di Washington DC pada 2015.
Dilansir Surya.co.id, Budi Hermanto ternyata juga bersahabat baik dengan sejumlah selebriti.
"Kami sudah kenal lama jadi kehadiran saya sebagai bentuk kunjungan dan support kepada sahabat, yang kebetulan menjabat sebagai Kapolresta Malang Kota," ujar Raffi Ahmad dikutip dari Instagram, Sabtu (22/1/2022).
Selain dengan Raffi Ahmad, Budi Hermanto mengaku ia juga bersahabat dengan Atta Halilintar, Denny Cagur, hingga Ayu Dewi.
"Seperti Ayu Dewi, Atta Halilintar, Denny Cagur, Vicky Prasetyo, Nagita Slavina mereka adalah sahabat-sahabat baik saya, yang selalu memberikan support," ungkap Budi Hermanto
Berikut riwayat jabatan Budi Hermanto:
- Kanit I Subdit Umum Dit Reskrimum Polda Metro Jaya;
- Kanit II Subditumum Ditreskrimum Polda Metro Jaya;
- Pamen Polda Metro Jaya (Dik Sespimmen 2014);
- Pamen Polda Sulteng;
- Kasubdit II Ditreskrimum Polda Sulteng;
- Pamen Polda Metro Jaya;
- Kasubdit VI Ditreskrimum Polda Metro Jaya;
- Kasubdit III Ditreskrimum Polda Metro Jaya;
- Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota Polda Metro Jaya;
- Kasatreskrim Polres Metro Jaksel Polda Metro Jaya;
- Kapolres Batu Polda Jatim (2017);
- Kapolres Blitar (2019);
- Wadirresnarkoba Polda Kalsel (2020);
- Wadirreskrimsus Polda Kalsel (2020-2021);
- Kapolresta Malang Kota (2021-sekarang).