News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Netizen Desak Iwan Bule Mundur dari Ketua Umum PSSI, Agum Gumelar dan Komisi Wasit Beri Pembelaan

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule saat diwawancarai usai menyaksikan laga final sepakbola CP Asean Para Gamea 2022 di Stadion UNS, Solo, Jumat (5/8/2022). Netizen ramai desak Iwan Bule mundur dari Ketua PSSI, petisi desak Iwan Mule mundur telah ditandatangani puluhan ribu orang, namun 2 sosok ini tetap bela Iwan Bule.

Pembelaan juga dilakukan oleh Ketua Komisi Wasit PSSI, Ahmad Riyadh.

Senada dengan Agum Gumelar, ia menganggap tidak mundurnya Iwan Bule adalah bentuk pertanggungjawaban atas tragedi Kanjuruhan.

"Pokoknya bentuk tanggung jawab tidak harus mundur dengan membuktikan PSSI menjadi lebih baik," kata Riyadh, Selasa (11/10/2022) dikutip dari Kompas.com.

Kendati begitu, ia menyebut desakan agar Iwan Bule mundur sebagai Ketua PSSI merupakan hak masyarakat dan dirinya tetap menghargai.

"Itu hak, terima kasih masyarakat sudah mengkritik," tuturnya.

Iwan Bule Tegas Menolak Mundur

Jauh sebelumnya, Iwan Bule sudah angkat bicara, dia menyatakan tidak bakal mundur dari jabatannya sebagai Ketua PSSI.

Dirinya menyebut penolakan mundur itu adalah bentuk tanggung jawab.

"Bentuk pertanggungjawaban saya adalah seperti sekarang (di Malang). Ini bentuk pertanggungjawaban seabgai Ketua Umum (PSSI)," katanya pada Selasa (5/10/2022) lalu di Malang.

Iwan Bule juga menegaskan dirinya akan mengawal Tragedi Kanjuruhan hingga tuntas.

"Saya kalau mau lepas tanggung jawab di Jakarta saja. Ini saya namanya mengunjungi, menunggui anggota gitu ya. (Saya berada) di Malang sampai selesai," tegasnya.

Jawaban Ketum PSSI Didesak Lepas Jabatan seusai Tragedi Kanjuruhan: Semua Orang Bisa Bicara Apa saja

Ketua umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan memberikan respons perihal desakan warganet untuk mundur dari jabatannya seusai tragedi malam kelam di Malang, Jawa Timur.

Tragedi Kanjuruhan selepas laga Arema FC vs Persebaya Surabaya menjadi sejarah kelam bagi sepak bola Indonesia, Sabtu (1/10/2022).

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini