“Tetapi saat itu Yosua menyampaikan kepada saya ada adiknya di bawah dan belum makan, saya bilang ajak makan saja di atas untuk makan bersama karena saya biasa dekat dengan semua anak-anak yang di rumah,” tutur Putri.
Reza kemudian menanggapi penjelasan Putri dan mengatakan bahwa dirinya tidak pernah menyebut Putri yang mengajaknya makan di lantai dua.
Reza mengaku mendapat informasi ajakan makan malam saat malam tahun baru tersebut dari seseorang bernama Rifan.
“Dia bilang, ‘Adik, kau dipanggil Ibu’. Saya dapat omongan dari beliau. ‘Kau dipanggil Ibu, diajak makan di atas’. Saya tidak bilang Ibu Putri yang mengajak, tapi saya dapat omongan dari Om Rifan,” kata Reza.
Diminta Berkata Jujur
Ibu Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Rosti Simanjuntak meminta kepada Putri Candrawathi untuk berkata jujur dalam insiden kematian anaknya.
Hal ini diungkapkan Rosti saat bertemu dengan Putri Candrawathi di dalam persidangan lanjutan perkara pembunuhan berencana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
"Jadi segeralah sadar, bertobatlah, dan berkata jujur dalam kasus ini agar arwah anakku tenang," kata Rosti di dalam ruang sidang.
Rosti menyebut Putri Candrawathi tidak mungkin tidak mengetahui apa yang terjadi terhadap Yosua.
Dia pun bertanya kepada Putri bisakah ia ikhlas seandainya anaknya diperlakukan seperti Yosua.
"Jadi kalau anak ibu seandainya dibuat seperti yang kalian lakukan ini kepada anakku. Apakah rela dan ikhlas," ungkapnya.