"Selain angkot, mobil avanza yang membawa satu keluarga belum ditemukan dan belum teridentifikasi pelat dan warnanya," kata dia.
Menurut dia, untuk angkot dan dua truk yang sudah ditemukan posisinya masih di berada di sisi jalan, belum terjun ke jurang.
Sementara tiga mobil lainnya sudah terjun ke tebing lalu tertimbun longsor, sehingga sulit untuk ditemukan.
Bahkan menurut dia, body angkot dan dua mobil lainnya itu hingga kini masih belum terlihat sama sekali.
Hendara juga menuturkan, evakuasi dilakukan menggunakan alat manual seperti sekop dan cangkul, dibantu anjing pelacak dua yang diterjunkan.
"Butuh bantuan alat berat dan anjing pelacak, pencarian terkendala hujan jadi tadi sempat dihentikan dulu," tandasnya.
Diketahui bahwa saat terjadi gempa di Cianjur bermagnitudo 5,6, Jalan Raya Cipanas - Cianjur terjadi longsor hingga menutup akses kendaraan.
Kini petugas masih terus berusaha keras untuk membersihkan material longsor agar jalan bisa kembali dilalui.
Petugas juga masih mencari keberadaan korban lain yang mungkin tertimbun longsor.
Ridwan Kamil Minta Petugas Cepat Lakukan Evakuasi
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meninjau lokasi longsor di Kecamatan Cugenang, Senin malam.
Saat meninjau lokasi, Ridwan Kamil mendapat laporan dari masyarakat terkait adanya kendaraan yang tertimbun longsor.
"Sejauh ini ada laporan warga, sebanyak 5 kendaraan tertimbun dan belum dievakuasi," katanya, Senin, dikutip dari TribunJabar.id.
Ridwan Kamil lalu meminta petugas gabungan agar cepat menanganinya.