Juru Bicara Mahkamah Agung (MA), Andi Samsan Nganro, mengungkapkan pihaknya sudah melakukan pengecekan terhadap video pria yang diduga Hakim Wahyu.
“Mahkamah Agung setelah mengecek dari berita medsos yang beredar, maka MA menyikapi akan menurunkan tim untuk memeriksa hakim yang bersangkutan," ungkapnya kepada wartawan, Kamis (5/1/2023).
Meski begitu, Andi menegaskan, MA tetap menjaga independensi Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait kasus pembunuhan Brigadir J.
“Tetapi, MA tentu tetap menjaga independensi hakim dalam penanganan perkara menarik yang sedang ditangani hakim tersebut,” jelasnya.
Baca juga: 8 Fakta Seputar Hakim Wahyu Imam Santoso yang Periksa Rumah Ferdy Sambo, TKP Pembunuhan Brigadir J
PN Jaksel Pastikan Sidang Objektif dan Profesional
Sementara itu, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan enggan berkomentar banyak soal viralnya video curhat yang diduga Wahyu Iman Santoso.
Humas PN Jaksel, Djuyamto, menyampaikan pihaknya masih belum tahu kebenaran dari video itu.
“Kami belum mengetahui kebenaran video tersebut,” ujarnya kepada Kompas.com, Kamis.
Namun, Djuyamto memastikan jalannya sidang kasus pembunuhan Brigadir J akan tetap objektif dan profesional.
"Sudah menjadi kewajiban majelis hakim pengadilan untuk objektif dan profesional," tegas dia.
Baca juga: VIDEO Ketika Hakim Wahyu Iman Santoso Sempat Tunjuk CCTV yang Rekam Brigadir J Masih Hidup
Sebagai informasi, video diduga Hakim Wahyu itu diunggah oleh akun TikTok @pencerahkasus.
Pria yang diduga Hakim Wahyu dalam video itu terlihat tengah menerima telepon.
Setelah selesai berbincang melalui sambungan telepon, pria yang diduga Hakim Wahyu langsung melanjutkan diskusi dengan seorang perempuan.
Namun, belum diketahui siapa perempuan yang menjadi teman diskusi pria diduga Hakim Wahyu tersebut.