Selama Tahun Baru Imlek, ada kompetisi kaligrafi tahunan yang memungkinkan semua orang untuk ambil bagian.
Baca juga: Jadi Tradisi Imlek, Begini Sejarah dan Makna Angpau
3. Tahun Baru Imlek di Filipina
Festival Musim Semi Cina adalah festival terpenting bagi orang Filipina-Cina.
Pada Hari Tahun Baru yang pertama, orang tidak akan memasak tetapi makan sisa hari terakhir sebagai gantinya.
Dikatakan bahwa melakukan hal tersebut membuat mereka memiliki lebih dari yang mereka butuhkan.
Terlepas dari kebiasaan yang paling umum terlihat seperti memberi amplop merah, tarian singa dan naga, masyarakat setempat akan menggantungkan delapan buah berbentuk bulat di rumah mereka untuk dekorasi, termasuk nanas, jeruk, apel, anggur, mangga, lemon, semangka, dan pepaya.
4. Tahun Baru Imlek di Vietnam
Tahun Baru Imlek, yang disebut Tet dalam bahasa Vietnam, telah berkembang menjadi hari libur nasional bagi seluruh warganya.
Zongzi adalah makanan festival utama, yaitu sejenis nasi ketan berbentuk bulat atau persegi yang dibungkus dengan daun alang-alang atau bambu.
Mereka akan membeli bunga persik untuk mengusir roh jahat dan tanaman pot cumquat untuk berdoa memohon keberuntungan.
Orang Vietnam memiliki tradisi khusus yang disebut Xong Tet, yang mengacu pada nasib baik atau buruk yang dibawa oleh pengunjung pertama.
Kepribadian dan kondisi kehidupan pengunjung pertama meramalkan keberuntungan tuan rumah di tahun mendatang, jadi biasanya sebelum Tet, orang akan mengundang yang jujur.
Baca juga: 3 Legenda tentang Tahun Baru Imlek: Monster Nian hingga Iblis Sui
5. Tahun Baru Imlek di Hongkong dan Makau
Setelah makan malam reuni di Malam Tahun Baru Imlek, semua anggota keluarga akan nongkrong di pasar bunga untuk membeli bunga persik, daffodil atau cumquat.