TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin menghadiri acara Resepsi 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2/2023).
Dalam tayangan Live Kompas TV, sejumlah menteri dan tokoh pejabat lainnya turut hadir dalam acara Resepsi 1 NU hari ini.
Termasuk Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden ke-11 dan 13 RI Jusuf Kalla.
Selain itu, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, hingga Menteri BUMN Erick Thohir turut menghadiri acara Resepsi 1 NU.
Ketika disorot kamera, Menteri BUMN terlihat mengenakan jaket Banser NU.
Ia berdiri di jajaran Barisan Serbaguna alias Banser NU.
Baca juga: 50 Ucapan Selamat Harlah 1 Abad NU Tahun 2023, Dapat Dibagikan di WA, IG, Twitter dan FB
Diketahui, Organisasi masyarakat (ormas) Islam Nahdlatul Ulama (NU) menggelar resepsi Satu Abad Hari Lahir Nahdlatul Ulama di Stadion Delta Gelora Sidoarjo, Jawa Timur pada Selasa (7/2/2023) mulai pukul 07.00 WIB.
Pantauan Tribunnews di lokasi, massa NU yang memakai pakaian serba putih dan membawa atribut bendera NU telah memadati sekitar Stadion Delta Gelora Sidoarjo sejak dini hari tadi.
Sementara warga NU yang tak bisa masuk memilih menggelar tikar di tengah jalan maupun bahu jalan menuju akses pintu masuk ke kawasan stadion Delta Gelora Sidoarjo.
Mereka tampak tertidur maupun melihat layar monitor besar untuk mendengarkan ceramah dari para kiai NU yang terhubung dari pusat acara di stadion Delta Gelora Sidoarjo.
Sehingga, mobilitas massa yang bakal memasuki Stadion Delta Gelora Sidoarjo menjadi tersendat dan tak dapat menampung jumlah massa NU yang hadir di lokasi.
Terlihat aparat kepolisian maupun TNI yang berjaga tampak kewalahan mengatur mobilitas massa yang mulai berdesakan untuk masuk ke stadion Delta Gelora Sidoarjo.
Baca juga: Spirit 1 Abad NU, Wujudkan Kemandirian Ekonomi Lewat 4 Agenda Strategis ini
Sebagai informasi, pada Resepsi 1 Abad NU mengusung tema "Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru".
Dilansir dari laman resmi NU, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf, mengatakan puncak Resepsi 1 Abad NU itu digelar bukan untuk gagah-gagahan.