TRIBUNNEWS.COM - Fatimah Zahratunnisa, perempuan yang pialanya ditagih Bea Cukai Rp4 juta usai menang lomba menyanyi di Jepang, belakangan ini menjadi sorotan publik.
Sosoknya diperbincangkan usai curhatannya di media sosial Twitter viral.
Fatimah menceritakan pengalaman tak menyenangkan saat berurusan dengan pihak Bea Cukai pada 2015 silam.
Kala itu, ia menang dan mendapatkan hadiah berupa piala dalam kompetisi menyanyi di salah satu acara variety di Jepang.
Fatimah pun memutuskan untuk mengirimkan piala lomba tersebut secara terpisah ke Indonesia.
Namun, ternyata piala tersebut dikenakan bea masuk sebesar Rp4 juta.
Baca juga: Kisah Fatimah Zahratunnisa, Bea Cukai Minta Rp4 Juta untuk Tebus Piala Menang Lomba Nyanyi di Jepang
Sosok Fatimah
Fatimah Zahratunnisa adalah seorang penyanyi dan penulis lagu berkebangsaan Indonesia yang sekarang tinggal di Tokyo, Jepang.
Dikutip dari akun LinkedIn milik Fatimah, ia merupakan lulusan mahasiswa jurusan Bahasa dan Budaya Jepang Universitas Padjajaran (Unpad).
Ia mendapat gelar sarjana seni dari Unpad pada 2017.
Saat kuliah di Unpad, Fatimah mengikuti program pertukaran pelajar selama satu tahun di Universitas Tenri, Jepang.
Perempuan yang akrab disapa Ica itu termasuk salah satu awardee JASSO Scholarship untuk program pertukaran pelajar yang dilaksanakan tahun 2014 hingga 2015.
Pada waktu pertukaran pelajar itulah Fatimah mengikuti ajang variety bernama Nodojiman the World yang disiarkan di NTV (nippon terebi).
Kemudian pada 2019, Fatimah melanjutkan studi pascasarjanannya di Universitas Sophia, Jepang.