Selain itu, peringatan juga diberikan kepada nelayan yang berlayar di Laut Jawa.
Wilayah Kalbar, Kalteng, dan Kalsel ini diprediksi akan menjadi wilayah setelah Bangka yang terdampak Siklon Tropis Herman.
"Yup, setuju. Wilayah terdampak berikutnya setelah Bangka adalah Kalimantan. Klaster awan di Laut Jawa akan ditransfer masuk ke Kalimantan oleh penguatan angin baratan di Laut Jawa. Agar masyarakat di Kalbar, Kalteng, Kalsel waspada. Juga yg berlayar di atas Laut Jawa, waspada ya," tulis Erma saat menjawab tanggapan tweet seorang warganet.
Adanya dugaan dampak Siklon Tropis Herman dibenarkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Bangka Belitung, Mikron Antariksa.
Dikatakan Mikron, pada Kamis, belasan rumah warga dan sejumlah bangunan publik di wilayah Kota Pangkalpinang dan Bangka Tengah, Kepulauan Belitung rusak diterjang angin puting beliun.
Wilayah tersebut diguyur hujan lebat serta angin kencang dan petir sejak siang hingga sore.
Baca juga: BMKG: Analisis Siklon Tropis Herman dan Dampaknya bagi Indonesia
Mikron mengungkapkan fenomena puting beliung yang terjadi sejak beberapa hari terakhir diduga terkait Siklon Tropis Herman yang terpantau di Samudra Hindia sebelah selatan Banten.
"Dengan kecepatan angin maksimum 45 knot dan tekanan udara minimum sebesar 994 mb yang bergerak ke arah Timur - Tenggara," kata Mikron, Kamis.
Diperkirakan intensitas Siklon Tropis Herman meningkat dalam 24 jam ke depan.
"Bergerak ke arah Tenggara menjauhi Indonesia," ujar Mikron.
(Tribunnews.com/Daryono)