News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dukun Sadis di Banjarnegara

6 Jasad Korban Dukun Sadis Pengganda Uang Banjarnegara Teridentifikasi: Mayoritas Warga Lampung

Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TH alias Mbah Slamet (45) pelaku pembunuhan sadis di Banjarnegara, Jawa Tengah, dengan berkedok sebagai dukun pengganda uang (kiri). Proses evakuasi jenazah korban Mbah Slamet (kanan).

Lantas, siapakah sosok TH alias Mbah Slamet, dukun sadis yang membantai 11 orang korbannya?

Kepala Desa Balun, Mahbudiono, mengungkapkan pelaku dikenal tertutup dalam kesehariannya.

Baca juga: Sifat yang Ingin Mendapat Sesuatu Secara Instan Jadi Pemicu Orang Percaya Dukun Pengganda Uang

Bahkan, Mbah Slamet juga jarang bergaul dengan warga.

Dilansir TribunMuria.com, Mahbudiono mengatakan soal profesi atau pekerjaan yang dilakoni Mbah Slamet tidak jelas.

Namun, ia akhirnya mengetahui soal Mbah Slamet yang dikenal sebagai dukun pengganda uang saat ada seorang korban warga asal Palembang yang membeberkan hal tersebut.

"Sempat ada yang datang menemui saya, ia warga Palembang bilang ketemu Mbah Slamet ingin menemui keluarganya," jelasnya, Senin.

Sementara, soal ladang yang digunakan sebagai tempat penguburan korban, kata Mahbudiono, adalah milik orang tua Mbah Slamet.

"Saya tahu ada satu mayat saja merinding apalagi ini banyak sekali. Masyarakat juga resah dengan adanya kejadian seperti ini," katanya.

Diketahui, rumah Mbah Slamet berada di lokasi pinggiran bersebelahan dengan sungai dan berjauhan dengan tetangga lainnya.

Karena itu, menurut Mahbudiono, lantaran faktor tersebut Mbah Slamet cuek.

Proses evakuasi 10 jasad korban pembunuhan yang dilakukan oleh Mbah Slamet, dukun pengganda uang di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Senin (3/4/2023). Dok Polda Jawa Tengah (Dok Polda Jawa Tengah)

"Karena jauh dari warga yang lain artinya orang-orang juga cuek," ungkapnya.

Residivis

Mbah Slamet rupanya pernah terlibat aksi kriminal sebelumnya, bahkan dirinya merupakan seorang residivis.

TH rupanya pernah terjerat kasus peredaran uang palsu yang diungkap Polres Pekalongan, 2019 lalu.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini