News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dugaan Korupsi di BAKTI Kominfo

Pengamat Sebut Kasus Korupsi Jhonny G Plate Tak Berefek pada Pencapresan Anies Baswedan

Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate dengan mengenakan rompi tahanan warna pink dan tangan diborgol berjalan menuju mobil tahanan di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (17/5/2023). Kejaksaan Agung menetapkan Menkominfo, Johnny G Plate sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek penyediaan infrastruktur BTS 4G infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, 5 Bakti Kominfo tahun 2020-2022 yang merugikan negara hingga mencapai Rp 8 triliun. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik Adi Prayitno mengatakan, kasus dugaan korupsi yang melibatkan Sekjen Partai NasDem Jhonny G Plate tidak ada kaitannya dengan solid atau tidaknya Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Adi menjelaskan, masa depan poros perubahan sangat tergantung bagaimana partai politik pengusungnya.

"Tergantung NasDem, tergantung PKS, dan tergantung Demokrat," kata Adi, saat dihubungi, Kamis (18/5/2023).

Baca juga: Johnny Plate Tersangka, Mahfud MD: Bukti Percakapan, Bukti Perintah Nanti Akan Dibuka di Pengadilan

Menurutnya, kasus yang melibatkan Jhonny G Plate mestinya tak menjadi hambatan bagi Koalisi Perubahan untuk terus berlanjut.

"Jadi sekalipun ada salah satu kader mereka, kader NasDem misalnya, terjaring kasus korupsi, mestinya tidak akan menjadi hambatan bagi perubahan untuk terus berlanjut," kata Adi.

Baca juga: Johnny G Plate Jadi Tersangka Korupsi, Elektabilias NasDem di Pilpres Dinilai akan Terkena Imbasnya

"Toh tersangkanya, Jhonny Plate kan tidak ada kaitannya dengan solid tidaknya Koalisi Perubahan," sambung Adi.

Adapun yang terpenting, kata Adi, para Ketua Umum (Ketum) partai politik tergabung KPP tetap solid.

"Dan iman politiknya sama untuk mendaftarkan Anies ke KPU. Kan tidak ada persoalan dengan AHY. Kan tidak ada persoalan dengan Syaikhu. Dan tidak ada persoalan dengan Surya Paloh," ucapnya.

"Kunci Perubahan ini lanjut atau tidak ya Ketum-ketum partai ini, bukan yang lain," sambungnya.

"Jadi sekalipun ada kader partai yang bermasalah secara umum, mestinya tidak berefek apapun bagi pencapresan Anies."

Lebih lanjut, Adi menilai poros perubahan saat ini cenderung akan terus berlanjut.

Terlebih, ia menyoroti pernyataan Surya Paloh ke para awak media terkait kasus yang menimpa Sekjen partainya, pada Rabu (17/5/2023) malam lalu.

"Apalagi keterangan Surya Paloh dan NasDem semalam, saat memberikan keterangan ke media, mereka mengatakan tidak akan ada yang berubah sekalipun kader mereka Jhonny Plate menjadi tersangka dalam kasus korupsi," ucap Adi.

Baca juga: Pengamat Sebut Kasus Johnny Plate Bakal Jadi Olok-olok Politik

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini