News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sido Muncul Beri Bantuan Rp 135 Juta Pada 13 Anak Stunting di Cipete Selatan

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Acara penyerahan bantuan stunting di wilayah Cipete Selatan oleh PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul, TBK di Cilandak, Rabu (21/6/2023).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul, TBK salurkan bantuan untuk pencegahan stunting kepada balita di Wilayah Cipete Selatan, Jakarta, Rabu (21/6/2023).

Bantuan dengan senilai Rp135.500.000 diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada Camat Cilandak Djaharuddin, didampingi Lurah Kelurahan Cipete Selatan H. Fuad, S.E.

Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Irwan Hidayat ungkapkan jika dana yang disalurkan akan dimanfaatkan untuk pembelian vitamin dan susu yang disesuaikan dengan balita.

Lalu ada paket makan 3 kali sehari, konsumsi bagi pendamping, juga uang transportasi ke rumah sakit.

"Total yang kami bantu sebanyak 13 anak. Kami akan bantu selama tujuh bulan mulai dari Juni sampai Desember,” ungkap Irwan dalam acara penyerahan bantuan stunting di wilayah Cipete Selatan oleh Sido Muncul di Cilandak, Rabu (21/6/2023).

Lebih lanjut, Irwan menambahkan bantuan ini merupakan bentuk dukungan dari Sido Muncul terhadap pemerintah dalam rangka mempercepat penurunan angka penderita stunting di Indonesia.

“Bantuan penanganan stunting ini juga pernah dilakukan di Bali, Solo, dan Tangerang. Kami harap angka penderita stunting di Indonesia dapat segera turun, sehingga terbentuk generasi penerus bangsa yang sehat dan bebas stunting,” kata Irwan lagi.

Terkait hal ini, Camat Cilandak Djaharuddin, yang diwakilkan Sekretaris Cilandak, Dimas mengungkapkan rasa syukur dan  terimakasih.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada pak Irwan beserta jajaran dari Sido Muncul yang sudah membantu dan meringankan beban dari masyarakat yang ada di wilayah kecamatan cilandak," tuturnya pada acara yang sama.

Ia mengungkapkan jika saat ini di Jakarta Selaran kurang lebih ada 605 anak yang terduga suspect stunting.
"Untuk kecamatan Cilandak sendiri kemarin  61 anak, turun jadi 58 anak," tuturnya.

Ia berharap bantuan dan program seperti ini bisa mendorong anak-anak terlepas dari masalah stunting. Namun ia menekankan jika mencegah anak stunting juga tidak lepas dari peran keluarga masing-masing anak.

"Pelaku utama yang sehari-hari ketemu dengan anak-anak adalah ibu-ibunya, jadi ibu-ibunya latih terus, belajar ke puskesmas, cari informasi, pola asuh yang baik,"tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini