Meski begitu, Anas mengatakan bahwa silaturahmi politik tidak boleh dipaksakan.
"Jadi silaturahim itu sesuatu yang baik. Tetapi silaturahim itu juga tidak harus dipaksakan, silaturahim itu hal yang baik tapi itu juga tidak bisa dipaksakan waktunya tempatnya kan begitu ya," jelasnya.
"Saya sama Pak Pasek sedang merencanakan makan bakso Sukowati. Yang penting makan bakso Sukowati dulu nanti nostalgia nikmatnya bakso Sukowati," jelas Anas.
Anas menyebut, yang terpenting bahwa bangsa Indonesia harus memiliki masa depan yang lebih baik.
"Yang penting adalah lihat masa depan yang lebih baik," lanjutnya.
Baca juga: Anas Tak Takut Dikriminalisasi Lagi Saat Kembali Terjun ke Politik: Aktor-aktornya Sudah Berbeda
Target Pileg 2024
Lebih lanjut, Anas menjawab pertanyaan terkait peluang lolos di pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Anas mengaku optimis caleg di partainya dapat lolos ke Senayan.
"Sudah ada bayangan, tetapi yang paling penting kami persiapkan dengan baik, calegnya kami persiapkan dengan baik, strateginya kami persiapkan dengan baik, dengan caleg yang cukup baik dari segi kuantitas dan kualitas dan, dan strategi pemenangan yang baik."
"Kami yakin akan menghasilkan anggota parlemen di semua level," ungkapnya dalam tayangan video di kanal YouTube Tribunnews.
Anas menegaskan, partainya akan berjuang keras pada Pileg mendatang.
"Harus semua partai, termasuk PKN harus berpikir, berjuang keras pada kesempatan pertama ini bisa lolos di Senayan," ucap Anas.
Diketahui, Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum pengganti Gede Pasek Suardika dalam Munaslub PKN di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat (14/7/2023) malam.
Pimpinan sidang pleno Munaslub membacakan keputusan partai terkait pengangkatan Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum PKN.