TRIBUNNEWS.COM - Nama suami Ketua DPR RI Puan Maharani, Hapsoro Sukmonohadi alias Happy Hapsoro, disorot terkait kasus korupsi proyek BST 4G Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana, bicara soal kemungkinan pihaknya akan memanggil Happy Hapsoro.
Menurutnya, suami Puan itu bisa saja bakal dipanggil jika memang penyidik membutuhkan keterangannya.
Diketahui, Happy Hapsoro menjadi salah satu pemegang saham terbesar di PT Basis Utama Prima.
Sementara, Direktur Utama PT Basis Utama Prima, Muhammad Yusrizki Muliawan, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek BTS.
"Belum, sampai saat ini belum (dilakukan pemanggilan), kemungkinan bisa saja dipanggil, tapi itu semua kembali pada kebutuhan penyidik," ungkap Ketut, dikutip dari YouTube KompasTV, Sabtu (22/7/2023).
Baca juga: Soal Kemungkinan Suami Puan Dipanggil Terkait Kasus Korupsi BTS 4G, Kejagung: Bisa Saja Terjadi
Lantas, siapa sebenarnya Happy Hapsoro dan berapa harta kekayaannya?
Sosok Happy Hapsoro
Happy Hapsoro dan Puan Maharani menikah pada 1998 silam.
Dari pernikahannya, Happy dan Puan dikaruniai dua buah hati, yaitu Prabawa Diwangkara Caraka Putra Soma dan Diah Pikatan Orissa Putri, dikutip dari Grid.id.
Baca juga: Kurir Saweran BTS Kominfo Diperiksa Jadi Saksi Anak Buah Happy Hapsoro
Meski terlihat tertutup tentang kehidupan pribadi, tetapi nama Happy Hapsoro cukup dipertimbangkan di dunis bisnis Indonesia.
Suami Puan Maharani ini disebut-sebut bukan orang sembarangan.
Kabarnya, Happy Hapsoro memiliki kekayaan yang tak habis hingga tujuh turunan.
Happy Hapsoro merupakan seorang pebisnis yang tergolong sukses dan juga memiliki nama besar di Indonesia.