Belasan pengawal Airlangga pun langsung membentuk blokade saat dia menuju mobilnya, Land Cruiser Hitam bernomor polisi B 2585 SJI.
Namun begitu pintu mobil terbuka dan Airlangga bersiap untuk masuk mobil, para wartawan mendapat ancaman dari pengawal Airlangga.
Di antara pengawalnya, terdengar perintah untuk membuka jalan sembari mengancam akan menembak.
Baca juga: Pernyataan Jubir Kemenko Perekonomian Soal Ancaman Kepada Wartawan di Kejagung
"Woi buka jalan woi! Buka jalan! Gue tembak! Tembak lo," ujar pengawal kepada para wartawan yang berupaya melontarkan pertanyaan kepada Airlangga.
Selain ancaman, ada pula umpatan kasar yang dilontarkan begitu mobil Airlangga keluar dari gerbang Kejaksaan Agung.
Saat itu, mobil pengawal Airlangga, Kijang Innova hitam masih di dalam lingkungan Kejaksaan dan hendak keluar gerbang. Dari sanalah terdengar umpatan kasar.
"Gobl*k lu!"
Mendengar umpatan itu para wartawan tak terima.
Mereka langsung mengejar mobil pengawal tersebut hingga beberapa meter melewati gerbang Kejaksaan Agung. Namun mobil tersebut melaju kencang dan tak terkejar.