News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rocky Gerung dan Kontroversinya

Sudah Minta Maaf dan Klarifikasi, Rocky Gerung: Kalau Masih Gaduh Berarti Ada Bekingan Sponsor

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Akademisi sekaligus pengamat politik, Rocky Gerung saat konferensi pers pada Jumat (4/8/2023). Rocky menyebut upaya pasang badan Moeldoko untuk membela Jokowi layaknya seperti preman alih-alih sebagai pejabat publik.

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akademisi sekaligus pengamat politik Rocky Gerung telah menyampaikan klarifikasi atas kritik kerasnya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan megaproyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Permintaan maaf juga telah dia sampaikan karena telah membuat publik jadi gaduh antara pro dan kontra atas kritik pedasnya tersebut.

Rocky menyatakan, jika setelah penyampaian klarifikasi ini masih membuat kegaduhan publik terus berlanjut, ia menduga kuat ada pihak yang mensponsorinya.

"Ini klarifikasi sebetulnya dan mungkin ada konferensi pers berikutnya. Kalau ternyata hal huru hara kegaduhan itu berlanjut, kita pastikan ada sponsor di belakangnya, kan itu udah jadi pola," kata Rocky dalam jumpa pers, Jumat (4/8/2023).

Rocky menegaskan, dirinya pribadi secara sadar berkeinginan kegaduhan publik yang bersumber dari pernyataannya bisa diakhiri.

Dia juga kembali menyampaikan permohonan maaf atas kegelisahan dan polemik yang timbul. "Tapi saya terangkan dulu bahwa saya ingin hentikan kegaduhan ini, saya minta maaf karena ucapan saya itu menimbulkan kegelisahan, menimbulkan polemik," tuturnya.

Namun Rocky Gerung menyatakan tidak kapok dan akan tetap menjadi pengkritik kebijakan pemerintah. Sebab ia merasa polemik yang timbul justru menyadarkan bahwa masih banyak pihak yang belum mampu mencerna prinsip-prinsip demokrasi.

"Dan polemik itu yang justru menghidupkan gairah saya bahwa negeri ini belum mampu untuk mencerna prinsip-prinsip demokrasi. Jadi saya akan terus menjadi pengkritik itu, saya kira itu poinnya," ungkap Rocky.

'Rocky Gerung menyatakan tidak kapok dan akan tetap menjadi pengkritik kebijakan pemerintah.'

Sebagaimana diketahui, nama Rocky Gerung jadi ramai diperbincangkan di Twitter pada Senin (31/7/2023) buntut ucapannya dianggap memaki dan menghina kepala negara.

Dalam video yang dilihat Tribunnews, Rocky Gerung menyebut Jokowi hanya memikirkan nasibnya sendiri.

"Ambisi Jokowi adalah mempertahankan legasinya. Dia masih ke China buat nawarin IKN. Dia masih mondar mandir dari satu koalisi satu ke koalisi yang lain untuk mencari kejelasan nasibnya. Dia memikirkan nasibnya sendiri Dia nggak mikirin nasib kita. Itu baji**an yang tol**," kata Rocky Gerung.

Baca juga: Rocky Gerung: Saya Tidak Punya Dendam dengan Pak Jokowi, Bahkan Anak Pak Jokowi Teman Saya

Video lengkap pidato Rocky Gerung yang diduga menghina Presiden Jokowi itu juga diunggah di channel resmi Rocky Gerung, Rocky Gerung Official.

Rocky Gerung menyampaikan pidato itu dalam sebuah acara organisasi buruh.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini