News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rumah Produksi Film Porno

Pengakuan Pemeran Film Dewasa Virly Virginia: Awalnya Ditawari Foto hingga Cerita Proses Syuting

Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah sosok Virly Virginia, teman Siskaeee yang diduga terseret sebagai pemeran rumah produksi film dewasa di Jakarta Selatan. (Kolase Tribunnews/ Instagram)

"Kalau dibilang nyesel, pasti ada lah," ucap Virly Virginia, Selasa.

Film yang diproduksi pada awal tahun itu memberikan dampak yang sangat besar pada Virly Virginia.

"Karena berdampaknya ke sekarang," ungkap Virly.

"Dampaknya terlalu besar jadi kayaknya udah deh, enough (cukup)," lanjutnya.

Virly Virginia akan Diperiksa Jumat Lusa

Begini nasib sejumlah pemeren yang terlibat dalam rumah produksi film dewasa di Jakarta Selatan.

Sebelumnya, diketahui selebgram Siskaeee dan model Virly Virginia yang terlibat dalam kasus tersebut sudah diamankan oleh kepolisian.

Selain mereka berdua, tiga tersangka lainnya juga turut diamankan, yakni produser, sutradara, dan editor.

Selanjutnya, Siskaeee dan Virly Virginia akan dipanggil oleh Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan sejauh mana keterlibatan mereka dalam kasus itu.

Pemeriksaan tersebut, dikatakan Kepala Sub Direktorat Siber Ditreskrimus Polda Metro Jaya, AKBP Ardian Satrio Utomo, akan dilakukan pada Jumat (15/9/2023).

"Kami jadwalkan untuk pemanggilan dan pemeriksaan di hari Jumat besok," kata Ardian Satrio Utomo, Selasa (12/9/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.

Raup Keuntungan hingga Rp500 Juta

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers terkait pengungkapan rumah produksi film porno di Jakarta, Senin (11/9/2023) - Polisi geledah rumah produksi film di Jakarta Selatan, 5 orang jadi tersangka, melibatkan sejumlah artis hingga selebgram. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Selama sekitar satu tahun beroperasi, yakni sejak awal 2022, rumah produksi film dewasa tersebut sudah meraup keuntungan sebesar Rp500 juta.

Dari keuntungan itu, para tersangka pun kemudian membeli sejumlah aset, termasuk satu unit mobil.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini