News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ketua Baznas Noor Achmad Soroti Tiga Hal yang Harus Diperbaiki Lembaganya

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI Noor Achmad dalam acara Rakornas Baznas 2023 di Sultan Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (20/9/2023).

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI Noor Achmad menyoroti tiga hal yang mesti diperbaiki kinerja lembaganya.

Adapun hal itu disampaikan Noor Achmad saat berpidato di acara Rakornas Baznas 2023 di Sultan Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (20/9/2023).

"InsyaAllah pada sore hari ini sampai dua hari ke depan kita akan berkonsentrasi untuk membahas hal-hal yang strategis terkait dengan perkembangan Baznas," kata Noor Achmad dalam pidatonya.

Ia mengungkapkan masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Baznas.

"Kami pasti punya PR yaitu terintegrasi Baznas seluruh Indonesia dengan semua kekuatan yang sama. Karena kami melihat meskipun kami sudah melakukan program empat penguatan yaitu penguatan organisasi dan kelembagaan serta manajemen, penguatan SDM, penguatan infrastruktur, penguatan jaringan," katanya.

Baca juga: Atasi Kekeringan di Musim Kemarau, Baznas Bazis DKI Distribusikan 6 Ribu Liter Air ke Kampung Tebaci

Dikatakan Ketua Baznas itu masih ada perbedaan yang mencolok di setiap daerah.

"Tapi dalam kenyataannya dari jumlah 34 provinsi dan 514 kabupaten kota banyak ada perbedaan-perbedaan yang mencolok. Antara kabupaten satu dengan yang lain atau provinsi yang satu dengan provinsi yang lain," ucapnya.

Contohnya kata Noor Achmad, antara Jawa dan Sumatera dengan Baznas di bagian Timur.

Pihaknya masih melihat bahwa begitu banyak Baznas di bagian Timur yang kantornya masih mengikuti ketuanya.

Baca juga: Cara Daftar Beasiswa Riset BAZNAS 2023, Pendaftaran Terakhir 10 September

"Sehingga kemana-mana kantornya ketuanya tersebut," katanya.

Kemudian pekerjaan rumah Baznas yang kedua dikatakan Noor Achmad, belum mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah setempat.

"Ketiga dari para pimpinan-pimpinan Baznas tersebut yang luar biasa, mereka ada yang mendapatkan gaji Rp500.000 per bulan bahkan ada yang tidak mendapatkan apa-apa bahkan mau uang sendiri," katanya.

"Ini kami masih melihat itu maka dari itu kita undang ke sini dengan insyaAllah biaya dari Baznas pusat. Yang kebetulan kami mendapatkan beberapa sponsor, kami mengucapkan terima kasih kepada para sponsor," tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini