"Demokrat merasa tak pantas berbicara soal reshuflle yang pasti kami mendoakan Pak Presiden Jokowi bisa mengakhiri masa kepemimpinannya dengan baik," lanjutnya.
Pihaknya berharap, kekosongan menteri pertanian dalam kabinet Indonesia maju dapat segera isi.
"Apakah cukup dengan Pj atau Plt plt atau definitif, yang pasti bagaimana pun kami melihat posisi ini harus diisi."
"Karena satu tahun ini banyak yang bisa dilakuakn untuk perbaikan dan perubahan,"ucapnya
Diketahui, Syahrul Yasin Limpo telah mengantarkan surat pengunduruan dirinya kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Kamis kemarin (5/10).
SYL mundur dari kursi jabatan untuk fokus menghadapi kasus dugaan korupsi yang menjeratnya.
Dikabarkan, hari ini mantan gubernur Sulawesi Selatan ini bakal menghadap langsung Presiden Jokowi.
Jokowi: Secepatnya akan Disiapkan
Presiden Joko Widodo enggan merespons lebih lanjut soal kemungkinan Partai Demokrat bakal mengisi Kabinet Indonesia Maju.
Jokowi hanya menegaskan, pengganti Syahrul Yasin Limpo akan disiapkan secepatnya.
Ia juga mengatakan bahwa reshuffle bakal dilakukan segera.
Hal tersebut diungkap Jokowi setelah meneken Keputusan Presiden (Keppres) mengenai Pemberhentian Syahrul Yasin Limpo sebagai Menteri Pertanian.
Syahrul Yasin Limpo mundur sebagai menteri karena tengah menghadapi kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementrian Pertanian (Kementan).
"Ya secepatnya," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/10/2023) dikutip dari YouTube KompasTV.