Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kedatangan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu malam, (8/10/2023).

Pertemuan berlangsung di ruang kredensial Istana Merdeka, Jakarta,.

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Jokowi duduk di tengah, diapit oleh SYL dan Mentan.

Awak media hanya diperbolehkan mengambil foto pertemuan tersebut.

Berdasarkan pantauan pertemuan berlangsung serius.

SYL yang mengenakan batik lengan panjang tampak seksama mendengarkan apa yang disampaikan Presiden. Begitu pun sebaliknya.

Sebelumnya, menjelang pertemuan sejumlah kendaraan masuk ke dalam komplek Istana Kepresidenan Jakarta. Kendaraan tersebut masuk melalui pintu Sekretariat Negara, Jalan Majapahit Jakarta.

Kendaraan berhenti di Pintu Bali Istana sebelah Masjid Baiturrahim. Pintu masuk tersebut diperuntukkan bagi tamu VVIP Presiden.

Kendaraan yang masuk diantaranya mobil MVP Hitam dengan nomor RI 18 yang masuk sekitar pukul 17.56 WIB. Setelah itu kemudian mobil MVP Hitam dengan Nopol B 8055 ADT. Mobil tersebut masuk sekitar pukul 18.33 WIB.

Sejumlah orang tampak turun dari mobil tersebut. Salah satunya Syahrul Yasin Limpo. Kendaraan MVP hitam Nopol B 8055 ADT pernah digunakan SYL dalam sejumlah kegiatan, salah satunya saat menjemput SYL di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Presiden sendiri telah menerima surat pengunduran diri Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Surat tersebut ia terima dari Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Kamis malam 5 Oktober.

"Ya tadi malem sudah diberikan kepada saya dari Mensesneg tentang surat pengunduran diri pak Menteri Pertanian. Sudah saya terima," kata Jokowi di Presidensial Lounge Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta Jumat siang, (6/10/2023).

Pengunduran diri SYL kata Jokowi ia terima. Ia telah meneken Keputusan Presiden (Keppres) mengenai pemberhentian SYL sebagai Menteri Pertanian.

Presiden kemudian menujuk Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi sebagai Plt Mentan. Ditunjuknya Arief sebagai Plt, kata Jokowi untuk memudahkan koordinasi. Karena selama ini Badan Pangan Nasional merupakan mitra kerja Kementan, Kemendag dan Bulog.

"Supaya lebih koordinatif, lebih memudahkan karena biasanya kita Bulog, Badan Pangan, Mentan  ini, menteri Perdagangan ini selalu harus satu jadi untuk konsolidasi saja biar lebih memudahkan," pungkasnya.