Grup 2 Kopassus ini berkedudukan di Solo.
Maruli kemudian dipercaya menjadi Asisten Operasi Komandan Jenderal (Asops Danjen) Kopassus, sebelum ditunjuk menjadi Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sampai tahun 2016.
Lepas dari Komandan Grup A, Maruli ditunjuk sebagai Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama dan menjadi Wakil Komandan Paspampres pada 2017-2018.
Berikut ini adalah rekam jejak jabatan Letjen Maruli:
- Dandenpur Cakra (2002)
- Pabandya Opssus (2005—2008)
- Danyon 21 Grup 2/Sandi Yudha (2008—2009)
- Danseko Pusdikpassus (2009—2010)
- Wadan Grup 1/Para Komando (2010—2013)
- Dan Grup 2/Para Komando (2013—2014)
- Asops Danjen Kopassus (2014)
- Dan Grup A Paspampres[3] (2014—2016)
- Danrem 074/Warastratama[4] (2016—2017)
- Wadanpaspampres[5] (2017—2018)
- Kasdam IV/Diponegoro[6][7] (2018)
- Danpaspampres[8] (2018—2020)
- Pangdam IX/Udayana[9] (2020—2022)
- Pangkostrad (2022—2023)
Sementara analis militer dari Semar Sentinel, Alman Helvas Ali menyebut Maruli paling potensial jika dilihat dari aspek jabatan strategis sebagai Pangkostrad dan masa dinas yang masih lama, yakni sampai Februari 2028 sebagai waktu purna tugasnya dari militer.
Peluang Maruli menjadi KSAD berikutnya juga diperkuat dengan pernyataan Presiden Joko Widodo. Ia menyebut bahwa Maruli merupakan salah satu kandidat KSAD selanjutnya.
"(Letjen Maruli) salah satu kandidat, iya," kata Jokowi di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).
Sementara Maruli mengaku tidak tahu kalau namanya santer dikabarkan menjadi KSAD.
"Saya tidak tahu, hehehe," kata Maruli melalui pesan tertulis, Selasa (28/11/2023) pagi.