"Ya enggak buru-buru, lah, sudah disiapkan lama kok itu," ungkap Muhadjir.
Sementara itu mengenai persiapan calon Paskibraka tingkat pusat jelang Upacara HUT RI, Yudian mengatakan calon Paskibraka akan diberangkatkan ke IKN pada 10 Agustus 2024 melalui Balikpapan.
Kemudian mereka akan dikukuhkan rencananya pada tanggal 15 Agustus 2024 di IKN. Ia mengatakan ada 76 orang Paskibraka yang akan dikukuhkan, terdiri dari 38 putra dan 38 putri mewakili 38 provinsi.
Sementara itu bendera pusaka RI akan dibawa ke IKN melalui proses kirab dari Jakarta.
"Ini tadi skema sepintas. Saya bisa salah, tapi yang saya pahami dari sini itu (bendera pusaka, red) dibawa ke IKN. Jadi kayaknya sih melalui pesawat juga. Jadi kayak dikirab terus turun dikirab lagi, kayaknya begitu tapi mohon maaf ini belum resmi," kata Yudian.
Persiapan untuk melakukan kirab tersebut kata Yudian sudah rampung. Termasuk bila nantinya kirab akan dimulai dari Jakarta ke Bandara lalu ke IKN. "Iya, iya sudah," katanya.
Di sisi lain BPIP juga telah membuat duplikat Bendera Pusaka untuk didistribusikan ke Istana, 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota untuk dikibarkan di peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 di seluruh wilayah Indonesia.
Yudian juga memastikan BPIP siap jika tim Paskibraka tahun ini harus dibagi dua tim untuk upacara di IKN dan di Jakarta.
"Pada prinsipnya kami sudah siap, termasuk yang di wilayah provinsi-provinsi se-Indonesia, kabupaten yang ditangani oleh masing-masing kepanitiaan berdasarkan wilayah masing-masing. Ada di tingkat provinsi, kabupaten/kota," kata dia.(tribun network/fik/dod)