3. AKBP Ari Cahya
Eks anak buah Ferdy Sambo AKBP Ari Cahaya Nugraha belum lama ini dilantik sebagai Kapolres Demak di lingkungan Kapolda Jateng.
Dirinya menggantikan AKBP Muhammad Purbaja. Purbaja mendapat posisi baru sebagai Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Jateng.
Sebelumnya jabatan itu diduduki AKBP Rahman Wijaya.
Perubahan itu tertuang dalam Surat Telegram Nomor ST/1554/VII/Kep/2024 yang tertanggal 26 Juli 2024.
”Mutasi personel Polri untuk memberikan peningkatan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat,” jelas Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andika kepada wartawan Sabtu (27/7/2024) lalu.
Profil dan Biodata AKBP Ari Cahya
Nama AKBP Ari Cahya Nugraha atau yang akrab disapa Acay sempat menjadi anak buah Ferdi Sambo di Diretorat Tindak Pidana Umum Bareskim Polri.
Bahkan Ari Cahya pun merupakan anggota Satgas Merah Putih yang saat itu dipimpin Ferdi Sambo.
Ia juga sempat terseret dalam kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Acay disebut-sebut sebagai orang yang ditelepon otak pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo yang saat itu menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.
Dikutip dari Kompas.com, nama AKBP Ari Cahya Nugraha juga termasuk personel yang ditempatkan di tempat khusus karena diduga melanggar kode etik dalam penanganan kasus pembunuhan Brigadir J.
Namun AKBP Ari Cahya Nugraha tercatat telah selesai menjalani masa kurungan per 9 September 2022 lalu.
Karena hal ini, AKBP Ari Cahya Nugraha harus kehilangan jabatannya sebagai Kanit 1 Subdit 3 Dittipidum Bareskrim Polri dan kini dimutasi sebagai Yanma Polri.
Dikutip dari Grid Hot, AKBP Ari Cahya Nugraha sempat menjabat sebagai Kapolres Jakarta Utara pada 2016 silam.
Ketika itu, Ari Cahya menangani kasus pelecehan seksual penyanyi Saipul Jamil.
Selain itu, Ari pernah mendapatkan penghargaan dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada 2018 lalu.
Saat menjabat sebagai Kanit Dua Subdit IV Ditreskrim Polda Metro Jaya, Ari juga mendapat penghargaan.
Pasalnya, ia telah mengungkap kasus sabu sebanyak 1,8 ton di perairan Anambas, Kepri dan 240 kilogram sabu di Dadap, Tangerang.
Saat itu, pangkat Ari masih Kompol.
AKBP Ari Cahya juga pernah bertugas di wilayah hukum Kalimantan Timur.