Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah milik seorang keluarga mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba yang berlokasi di Ternate, Maluku Utara, Senin (30/9/2024).
Berdasarkan informasi, rumah yang digeledah adalah kediaman anak Abdul Gani Kasuba berinisial MTK.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto mengatakan, penggeledahan berkaitan dengan pengusutan kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menjerat Abdul Gani Kasuba.
"Penggeledahan dilakukan pada rumah milik salah satu keluarga AGK terkait penyidikan perkara TPPU dengan tersangka AGK mantan Gubernur Malut," kata Tessa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/10/2024).
Dari rumah anak Abdul Gani Kasuba itu, penyidik menemukan sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan erat dengan pencucian uang yang dilakukan Abdul Gani Kasuba.
Baca juga: Kasus Korupsi Abdul Kasuba, KPK Periksa Direktur Kementerian ESDM hingga Inspektur Provinsi Malut
"Pada penggeledahan tersebut, ditemukan BB (barang bukti) dokumen, uang tunai dan barang bukti elektronik lainnya yang diduga ada kaitannya dengan hasil tindak pidana tersebut," kata Tessa.
Dalam kasus pencucian uang Abdul Gani Kasuba, sejauh ini KPK telah menyita sebanyak 43 bidang tanah dan bangunan yang berada di kota Ternate dan Sofifi, Kota Tidore Kepulauan.
KPK diketahui sedang mengusut dugaan TPPU Abdul Gani Kasuba.
Kasus ini merupakan pengembangan dari perkara Abdul Gani sebelumnya.
Baca juga: Kasus Abdul Gani Kasuba, MAKI: Saksi yang Mangkir 2 Kali Bisa Dijemput Paksa KPK
Dalam perkara sebelumnya, Abdul Gani Kasuba telah divonis hukuman pidana delapan tahun penjara dan denda Rp 300 juta subsider lima bulan kurungan.
Selain hukuman penjara, Abdul Gani dituntut membayar uang pengganti Rp 109 juta dan 90 ribu dolar Amerika Serikat (AS).
Abdul Gani terbukti bersalah dalam kasus korupsi suap dan gratifikasi di lingkup Pemprov Maluku Utara.