Sebuah truk yang membawa rombongan santri diduga mengalami rem blong dan terguling di wilayah Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Jumat (26/1/2024) dini hari.
Sebanyak 7 orang dilaporkan meninggal dan 10 orang mengalami luka-luka.
Para korban tewas dan luka-luka telah dibawa ke tiga rumah sakit yakni RS Kawaluyaan Kota Baru Parahyangan, RSUD Cililin, dan RSUP Hasan Sadikin Kota Bandung.
Petugas kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap penyebab kecelakaan maut.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Pantura Indramayu Libatkan Minibus dan Truk, Satu Orang Tewas
Kanit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Barat (Jabar), AKBP Wira Sutriana mengatakan, dalam peristiwa itu puluhan orang mengalami luka-luka.
Pihaknya saat ini masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian, sehingga belum dapat merinci bagaimana kronologis peristiwa tersebut. Termasuk, data para korban yang mengalami luka-luka hingga meninggal dunia.
Sementara informasi dari Humas Rumah Sakit Daerah (RSUD) Cililin, dalam kecelakaan tersebut, total ada 21 orang yang sempat dibawa ke IGD RSUD Cililin, dari jumlah tersebut, 12 orang dirujuk karena 11 orang mengalami luka berat, satu orang meninggal dalam perjalanan sedang sembilan orang lainnya rawat jalan dan dipulangkan ke rumah masing-masing.
3. Grand Max Oleng di KM 58 Jalan Tol Japek, Menewaskan 12 Meninggal
Kecelakaan maut terjadi yang mengerikan terjadi di jalur contraflow KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4/2024) pagi.
Kecelakaan berawal saat mobil GranMax oleng ke kanan saat berada di jalur contraflow.
Dari arah berlawanan datang Bus Primajasa sehingga tabrakan adu banteng tidak terhindarkan.
Akibatnya, mobil Gran Max terbakar bersama seluruh penumpangnya.
Adapun 12 korban kecelakaan maut KM 58 Tol Jakarta-Cikampek Karawang, Jawa Barat telah teridentifikasi.
Para korban atas nama Eva Daniawati, Sendi Handian, Aisya Hasna Humaira, Azfar Walda Rabbani, Ukar Karmana, Zihan Windiansyah, Jasmine Mufidah Zulfa.