News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liputan Khusus TKI Terpidana Mati

Makelar Diyat Susupi LSM Buruh

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nur Afriani (tengah) putri TKI terancam hukuman pancung di Arab Saudi, Satinah mendapatkan bantuan dari Bupati Semarang Mundjirin (kanan) saat dilaksanakan Mujahadah di kediamannya di Dusun Mrunten, Kelurahan Kalisidi, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Jateng, Rabu (2/4/2014) malam. Sejumlah warga menggelar doa bersama untuk keselamatan Satinah agar terlepas dari hukuman pancung yang dijatuhkan oleh pemerintah Arab Saudi. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan)

Dari upaya yang mereka lakukan, uang puluhan juta rupiah pun terkumpul.

Meski demikian, uang itu ternyata tak pernah sampai ke Arab Saudi sebagai uang tebusan.

“Uangnya mereka pakai sendiri. Ayah dari TKI yang didatangkan dari desa, juga cuma diberi uang  Rp 5 juta,” bebernya.

Keterlibatan sejumlah pengurus SBMI Jatim sebagai makelar kasus, diketahui Cholili setelah dikonfirmasi oleh orang-¬orang yang dimintai dana.

Dia pun membantah memerintahkan pengurusnya untuk melakukan hal tersebut.

Gerah mengetahui SBMI Jatim disusupi makelar kasus yang menyaru sebagai aktivis namun mencari keuntungan untuk diri sendiri, Cholili akhirnya memutuskan menutup lembaga itu.

Selang setahun setelah itu, pada 2013 membentuk lembaga Migrant Aid Indonesia. (ben/st32/idl).  tr

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini