Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pascatemuan 30 ton kayu ilegal logging (ilog) di Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir, Korem 031 Wirabima mengintensifkan patroli diwilayah tersebut.
Kasi Intel Korem 031/Wirabima, Kolonel Inf Eko Prayitno menyebutkan diduga masih ada titik lainnya yang dibabat pelaku ilog.
"Saat ini kita masih melakukan penyelidikan. Kita sudah dapatkan nama seseorang yang diduga yang bertanggungjawab atas temuan kayu-kayu tersebut," terang Eko, Rabu (18/5/2016).
Ditambahkannya, di lokasi tersebut setidaknya ada 20 hektar yang juga sudah dibabat pelaku ilog.
Seluruh barang bukti kayu ilog saat ini diamankan di Makodim 0321 Rokan Hilir.
Sebanyak 30 ton kayu ilog ditemukan di sepanjang parit kanal Darussalam, Rokan Hilir.
Eko terjun langsung ke lokasi, Selasa (17/5/2016) memastikan lokasi temuan tersebut.
Aktifitas pembalakan tersebut dilakukan sekelompok orang.
Dari lokasi, juga ditemukan mesin pemotong (chainsaw) serta alat berat.
"Saat disergap sekelompok orang tersebut langsung kabur," terang Eko.
Menurut Eko, aktifitas ilog tersebut sudah enam bulan beroperasi.
Setiap bulannya dua sampai tiga kali pelaku melansir kayu-kayu ilog.
Namun untuk melakukan pengungkapan menurut Eko memang cukup sulit. Lokasi yang jauh kedalam serta medan yang berat.
"Jika hujan, ya tidak bisa dilewatilah. Jalur yang dipakai pelaku lewat air," ujarnya. (*)