Sedangkan bahan makanan yang mengandung boraks terdapat di Bleng Semar. Sementara zat rodamin ditemukan pada kerupuk soto, cenil, jenang tape dan cendol.
"Bahan kimia berbahaya tersebut jika dikonsumsi secara terus menerus, secara akumulatif akan memicu kanker dan penyakit bahaya lainnya," kata Sugeng.
Meski peredarannya masif di pasar, petugas tidak sampai menyita makanan berbahan kimia bahaya milik pedagang itu. Mereka hanya diperingatkan tidak lagi mengulak barang serupa dan menjualnya.
Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan mengumpulkan para pedagang serta memberikan pembinaan terhadap mereka perihal masalah tersebut.
Para pedagang diimbau lebih jeli saat mengulak makanan berpewarna. Pedagang direkomendasikan membeli alat ultraviolet untuk mendeteksi zat pewarna pada makanan yang hendak mereka jual.
"Jika di-sinar makanan itu menyala terang, berarti mengandung pewarna tekstil. Jika tidak menyala, berarti itu pewarna makanan dan aman dikonsumsi," sambung dia.