Pada saat ia mengangkat spring bed yang ada di kamar, ia pun mendapati ada gundukan bekas galian tanah.
Edi kemudian mengorek gundukan tanah tersebut.
Ternyata, dari balik tanah mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Edi kemudian minta diambilkan cangkul kepada anggota keluarga lain, Nut Binto yang merupakan menantu korban.
Edi dan Nut Binto akhirnya menggali gundukan tanah tersebut.
Saat itulah, mereka terkejut bukan kepalang.
Ternyata gundukan tanah itu berisi jasad korban yang saat itu ditemukan dalam posisi terlentang dan sudah mengeluarkan bau busuk.
Penemuan jasad korban tersebut selanjutnya dilaporkan pihak keluarga ke polisi.
Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendriawan, Senin (9/10/2017) pagi mengatakan, korban diduga merupakan korban pembunuhan.
"Menurut keterangan anak korban, ia tingfal bersama cucunya bernama Tio. Sejak Kamis lalu sampai saat ini, keberadaannya tidak diketahui," sebutnya.
Dalam peristiwa penemuan jasad korban ini, pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa sebuah linggis, sebuah gagang cangkul, sebuah parang, dan 3 buah ember berisi tanah diduga sisa galian kuburan korban.