"File fotonya itu untuk pribadi dia (konsumen), tetapi kita juga pegang. Tapi, file itu KT (konsumsi terbatas)," jelasnya.
Sesi pemotretan, biasanya berlangsung secara indoor di dalam kamar hotel.
Kalau sesi pemotretan dilakukan malam hari, hal itu bisa berlangsung sampai menjelang pagi.
"Kalau siang tidak lama, paling empat jam sampai enam jam," ujar Ceh.
Fotografer lainnya, Der (bukan nama sebenarnya) mengaku juga melayani permintaan foto seksi. Namun dia tidak ingin disebut melayani foto syur.
Dia juga mengaku tidak memasang tarif.
Namun konsumen harus menanggung biaya operasional, seperti sewa hotel, transportasi dan lainnya.
Artikel Ini telah tayang di Tribun Lampung dengan judul: Habis Perawatan Tubuh, Cewek Ini Ajak Kenalannya ke Hotel dan Lakukan Hal Tak Disangka-sangka