TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Mat Kosim (40) harus dirawat di Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya.
Pria asal Bangkalan ini tumbang dengan luka di beberapa bagian tubuhnya setelah dibacok pakai celurit di Jatisrono Gang II Semampir, Surabaya
Kosim dibacok Ai, yang masih masih sebagai famili, Kamis (18/1/2018) kemarin. Kosim mendatangi rumah Ai dengan tujuan menagih hutang yang belum dibayar dalam satu tahun terakhir ini.
Kosim menemui Ai yang masih punya hutang belasan juta. Hutang itu dari hasil jual beli kayu setahun lalu.
Baca: Fakta Evy dan Anaknya Minum Racun: Motifnya Asmara, 3 Anaknya Dimakamkan Berdampingan
Pemuan keduanya awalnya berjalan baik. Tapi, entah apa yang menyebabkan keduanya cek cok. Selanjutnya, keduanya eluar rumah hingga simpang empat dan terlibat duel. Ai membawa celurit, dan Kosim tangan kosong.
Dalam perkelahian itu, Ai dibantu temanya, Fd. Akibat perkelahian itu, sabetan celurit Ai mengenai tubuh dan Kosim tumbang. Dia luka di kepala, leher, perut, dan tangan. Sedangkan Ai dan Fd kabur setelah Kosim tumbang.
Polisi yang turun ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga, melarikan Kosim ke RS Al Irsyad Surabaya. Lantaran lukanya cukup parak, korban dirujuk perawatan ke RS Dr Soetomo.
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Soal BAB 4 Matematika Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Beserta Kunci Jawaban, Pengukuran Luas dan Volume
“Kami sudah tahu ciri-ciri pelaku dan masish dalam pengejaran. Secepatnya ditangkap,"
Kami pastikan akan segera menangkap mereka. Sebab kami sudah mengetahui identitasnya,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Semampir, AKP Junaidi, Jumat (19/1/2018).
Secara terpisah, Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Ardian Satrio Utomo mengaku, pihaknya menugaskan tim Resmob guna membantu Polsek Semampir memburu pelaku.
"Anggota kami maasih di lapangan ikut mengejar pelaku. Kalau kondisi korban, Alhamdulillah mulai membaik," terang Ardian.