Ketika itu, Bripka Fer sudah mengintai dua jam di rumah AKP Ed.
Pengintaian dilakukan karena curiga terhadap perubahan sikap istrinya beberapa waktu terakhir.
Kecurigaan dia bertambah setelah menemukan percakapan istrinya dengan APK Ed melalui aplikasi WhatsApp (WA).
Baca: Jokowi-Prabowo Tanding Ulang Capres 2019
VK menuturkan, sikap Bripka Fer berubah belakangan ini.
Ia pun mencari informasi tentang Bripka Fer dari rekan-rekan suaminya, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan.
VK akhirnya datang menemui AKP Ed. Menurut dia, itu pun atas arahan Ibu Bhayangkari, yang tidak lain istri dari AKP Ed.
Ketika di rumah kapolsek, VK mengaku keduanya tidak benar-benar ngobrol.
Karena AKP Ed sibuk menelepon dan menerima telepon.
Di antaranya telepon Lurah Sendang, telepon dari istri AKP Ed, dan telepon dari suami VK.
Jelang magrib, lanjut VK, AKP Ed kembali terima telepon. Tapi, kali ini di teras rumah.
Baca: Sebut 90 Persen Kepala Daerah Petahana Diduga Korupsi, Agus Rahardjo Dianggap Belum Matang
"Setelah itu, karena waktu sudah malam dan kapolsek merasa tidak enak dengan lingkungan sekitar, lantas saya diminta pulang," kata VK.
Saat VK keluar dari rumah muncul Bripka Fer. Menurut VK, Bripka Fer langsung marah-marah.