"Langsung dia (suaminya) foto-foto saya, langsung videoin saya, nggak lama dari itu disebarluaskan ke WA (aplikasi WhatsApp)," ujarnya.
VK menegaskan, saat bertamu ke rumah AKP Ed, pintu rumah tidak tertutup rapat.
Ia pun menyayangkan sikap Bripka Fer yang tidak menggedor rumah AKP Ed ketika dia sedang berada di dalam rumah.
Oleh karena itulah, VK merasa dijebak oleh suaminya sendiri.
Selain itu, VK mengaku telah menjalani pemeriksaan di Propam Polda Lampung.
Ia juga telah menjalani visum dan tes urine.
"Alhamdulilah semua bagus hasilnya (pemeriksaan)," kata VK.
Tonton juga:
Sementara itu, Sikto Slamino, kakak Bripka Fer, menanggapi santai bantahan VK.
"Biar masyarakat menilai. Kok curhat dari setengah empat sampai setengah tujuh," kata Sikto, Rabu.
Menurut dia, Bripka Fer sudah mengantongi bukti chat VK dengan AKP Ed melalui WA.
"Cuma kami tidak boleh publikasi karena ditangani Polda. Bukti sudah di Polda semua," ujarnya.
Sikto mengatakan, keluarga besar Bripka Fer di Kecamatan Kalirejo terpukul atas peristiwa ini.
Namum begitu, keluarga berharap agar kasus itu diselesaikan adil secara hukum.