“Saya sudah tanya, kamu (siswa) suka laki-laki atau perempuan? Ternyata suka perempuan. Masih normal dia,” kata Handrizal.
Handrizal menyebut, anggota grup tidak hanya pelajar SMP.
Baca: Adik Bunuh Kakak Kandung di Kotabumi, Firasat Malam Pindahkan Foto Almarhum Ibu
Ada juga satu orang pelajar sekolah dasar (SD).
Murid SD ini dimasukkan dalam grup oleh temannya yang sudah SMP.
“Yang pelajar SD dimasukkan ke grup oleh kawan-kawannya yang di SMP ini,” jelasnya.
Dalam hal ini, kata dia, pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, Komisi Perlindungan Anak dan pihak sekolah serta orangtua pada siswa.
"Mereka sudah diperiksa dan diminta membuat surat perjanjian," tuturnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Siswa SMP dan SD Gabung Grup WhatsApp P0rno, Ketahuan Saat Guru SMP di Pariaman Razia Hape Pelajar,