News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapal Tenggelam

KM Arim Jaya Menyalahi Aturan Sejak Pemberangkatan, Berangkat dari Pelabuhan Ilegal

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polda Jatim mengakui masih belum bisa menyimpulkan jumlah pasti penumpang Kapal Motor (KM) Arim Jaya yang tenggelam di perairan Sumenep, mengingat kapal tersebut tidak memiliki catatan manifes. Petugas tengah memriksa kapal tenggelam di Sumenep.

"Kita belum bisa memastikan jumlahnya berapa, karena ada yang bilang 54, 58. Masalahnya nakhoda kapal ini tidak bisa memastikan ada berapa, tapi upaya pencarian kita tetap terus dilakukan," paparnya.

BPBD Sumenep juga sudah melakukan koordinasi dengan Basarnas Surabaya, Polair Polres Sumenep dan masyarakat juga untuk menyisir lokasi.

"Korban sudah banyak terbawa arus, tadi pagi ada satu yang ditemukan di perairan Desa Romben," kata dia.

Disapu Ombak

Kapal Motor Arim Jaya yang tenggelam di perairan Sumenep Madura, Senin (17/6/2019) disebut sempat disapu ombak setinggi 1 meter.

Kapal motor tersebut diketahui berpenumpang 52 orang, termasuk nakhoda Arim dan Alwi.

Kapal motor berangkat sekitar pukul 14.30 WIB dari Pelabuhan Desa Guwa-Guwa, Ra'as, Sumenep, Madura.

Rencananya, kapal tersebut hendak menuju Pelabuhan Kalianget, Sampang.

Tak lama kemudian, sesampainya di tengah Kepulauan Sapudi dan Giliyang, mendadak gelombang ombak setinggi sekitar satu meter menghantam bodi kapal.

Sehingga membuat kapal itu terbalik lantas menumpahkan semua penumpang yang terangkut di dalamnya.

Polda Jatim mengakui masih belum bisa menyimpulkan jumlah pasti penumpang Kapal Motor (KM) Arim Jaya yang tenggelam di perairan Sumenep, mengingat kapal tersebut tidak memiliki catatan manifes. Petugas tengah memriksa kapal tenggelam di Sumenep. (Basarnas Surabaya)

"Perahu terkena ombak besar sehingga terguling," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, Senin (17/6/2019).

Sekitar sejam, para penumpang terombang-ambing di lautan.

Tak lama kemudian, lima perahu nelayan yang kebetulan melintas di kawasan perairan tersebut mendekat.

Lalu membantu melakukan evakuasi terhadap para korban yang tercebur di lautan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini