News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Banten

KABAR TERBARU Gempa Banten, BMKG Revisi Magnitudo hingga Data Kerusakan Sementara

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut ini kabar terbaru dari gempa di Banten Jumat (2/8/2019) malam, BMKG Revisi Magnitudo hingga data kerusakan sementara akibat gempa

Rumah rusak berat lain tercatat 1 unit di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat.

Selain itu kerusakan di kabupaten ini juga terjadi di Kecamatan Cipatat dan Cililin.

Satu rumah rusak ringan di Desa Cirawa Mekar Kecamatan Cipatat, sedangkan 4 lainnya di Kecamatan Cililin.

Sementara itu, dua unit rumah mengalami rusak ringan dan rusak sedang di Kabupaten Sukabumi.

Rincian kerusakan 1 unit di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu dan 1 lagi di Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak. Kerusakan juga terjadi pada bangunan Majelis Ta’lim di Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, dengan kategori rusak ringan.

Di Kota Bogor, BPBD setempat melaporkan 1 unit rumah mengalami retak-retak.

Gempa dipucu lempeng Indo-Australia

Baca: Warga Sumur Ceritakan Detik-detik Gempa 7,4 SR: Gelap Gulita, Terdengar Suara Gemuruh

Daryono mengatakan bahwa jenis gempa malam tadi adalam gempa tektonik di Samudera Hindia Selatan Selat Sunda.

Episenter terletak pada koordinat 7,32 LS dan 104,75 BT atau tepatnya berlakasi di laut pada jarak 164 km arah barat daya kota Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, pada kedalaman 48 km.

Gempa terasa hingga Yogyakarta dan Mataram

Baca: Video dan Foto Data Korban Gempa Banten versi BNPB dan Alasan Pakar UGM Sebut Tak Berpotensi Tsunami

Gempa malam tadi terasa cukup lama di Jakarta dan Lampung.

Bahkan, gempa juga dirasakan hingga Yogyakarta, Banyuwangi, dan Mataram.

Dikutip dari Kompas.com, Gayatri Indah Marliyani, ektonik Aktif Geologi Gempa Bumi dari Pusat Studi Bencana Alam (PSBA) UGM, mengatakan, sebaran getaran gempa tidak hanya terasa sampai Yogyakarta, Banyuwangi, tapi juga sampai Mataran.

"Karakteristik gempa merata seperti itu, biasanya (pusat) gempanya ada di bagian dalam dari zona subduksi. Atau istilah geologinya intra-slab," ujar Gayatri dihubungi Kompas.com, Jumat (2/8/2019)

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini