Dalam video tersebut, sang ibu meminta keadilan atas tanah yang ia miliki.
"Saya dikasih janji palsu selama ini, 18 ribu nilai sertifikat tanah saya.
Lahan saya kena 5 hektare.
Saya sudah bilang tidak menuntut banyak.
Saya hanya meminta apa yang diputuskan PN Siak.
Tapi semuanya pembohong," uajr ibu yang mengenakan kaos merah muda sembari terus menangis.
Tampak, beberapa polisi wanita berada di sekitarnya.
Terlihat pula warga lain yang menyaksikan eksekusi tanah tersebut.
"Tolong saya Pak Jokowi, harga tanah di sini lebih mahal tempe, lebih mahal bakso.
Mengurus sertifikat tidak murah dulu saya lakukan," ucapnya.
Ibu tersebut mengaku sudah mengupayakan sedemikian rupa agar mendapat keadilan akan haknya.
"Saya sudah lakukan segala upaya, tidak pernah diajak mufakat.
Pihak-pihak mereka secara langsung yang menentukan harga.
Tanah ibu sekian, tanah ibu sekian.