TRIBUNNEWS.COM - Pengguna Instagram tengah dibuat heboh dengan beredarnya video viral seekor anjing mengejar pengendara motor hingga terjatuh.
Selain viral, video berdurasi singat tersebut mengundang berbagai macam komentar, baik dari kalangan warganet hingga pencinta hewan.
Anggota Komunitas Dog Lovers Solo, Rafael Alfa saat dihubungi Tribunnews.com menjelaskan kejadian tersebut merupakan bentuk sikap tidak bertanggung jawabnya pemilik anjing (owner) dengan peliharaannya.
"Bagi saya itu keteledoran si punya anjing," ujar Alfa saat dihubungi lewat sambungan telepon, Jumat (17/1/2020).
Alfa mengatakan sebagai pemilik anjing seharusnya mengerti ruang-ruang yang mana peliharaan boleh dilepas tanpa pengawasan.
Terlebih di tempat publik seperti jalan umum.
"Di perumahan sekalipun tapi kan yang lewat orang umum, bukan hanya tetangga kanan kiri, atau orang deket-deket, ada orang dari jauh juga lewat situ," lanjutnya.
Baca: Prediksi Liverpool vs Manchester United, Solskjaer Temukan Formasi Jitu untuk Pecundangi The Reds
Menurut Alfa apa pun yang dilakukan seekor anjing merupakan tanggung jawab owner.
Setelah melihat video tersebut, Alfa juga menyakini jika anjing berwarga gelap yang mengejar pengendara bukanlah bertipe agresif.
Tapi merupakan anjing rumahan biasa yang friendly.
Ini terlihat ketika pengendara motor terjatuh, si anjing tidak berusaha menggigit malah lari kabur.
"Sebenarnya dia (anjing) juga takut, anjingnya tidak ada niat untuk menyerang, nggak ada," tegas Alfa.
Lewat sambungan telepon, Alfa juga mengimbau kepada owner-owner anjing lain untuk tetap memberikan pengawasanya.
Sehingga hal-hal yang bisa merugikan orang lain bahkan anjing itu sendiri dapat terhindarkan.
"Untuk Bbrtanggung jawab dengan anjingnya. Karena itu bukan pak RT, bukan tetangga, dan bukan orang sekitar itu," tutupnya.
Baca: Menangi Laga 25 Menit, Zheng Siwei/Huang Yaqiong Rebut Gelar Juara Indonesia Masters 2020
Viral Sebelumnya
Dari pantauan Tribunnews.com, video berdurasi pendek tersebut pertamakali di sebarkan melalui group Facebook bernama CEGATAN SOLO DAN SEKITARNYA.
Video viral seekor anjing mengejar pengendara motor hingga terjatuh kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram bernama @iks_infokaresidenansolo.
Rekaman video awalnya menunjukkan ada empat ekor anjing yang tengah bermain-main di pinggir jalan sebuah gang sempit.
Terlihat juga seorang anak kecil berbaju putih tengah berjalan mendekati seekor anjing.
Anak kecil ini kemudian jongkok dengan membelakangi arah sorotan kamera.
Beberapa saat kemudian muncul dari arah depan anak kecil tersebut sebuah motor matic berwarna putih.
Awalnya keadaan terlihat biasa saja, hingga seekor anjing berwarna gelap mulai mengejar pengendar tersebut.
Diduga karena kaget dengan keberadaan anjing ini, motor yang ditumpagi jatuh ke sebelah kanan.
Setelah terjatuh terlihat pengendara tersebut terdiri dari tiga orang, pertama laki-laki berpakaian cerah dan seorang perempuan yang tengah mengendong bayi.
Baca: Subsidi Elpiji 3 Kg Dicabut, YLKI Minta Pemerintah Pertimbangkan UMKM, Begini Solusi Pemerintah
Sedangkan perempuan kemudian berdiri dan memperbaiki posisi gendongan bayi.
Beberapa saat kemudian mucul tiga pria lainnya yang turut membantu mengusir anjing dan melihat kondisi pengendara tersebut.
Selain menyematkan video, @iks_infokaresidenansolo menuliskan:
Perhatian bagi yang punya anjing yg sekiranya agak galak/ agresif mohon dirantai saja, biar tdk mengganggu orang lain sehingga mengakibatkan celaka.
Video yang diposting sejak Jumat (17/1/2020) tersebut kini, Minggu (19/1/2020) telah dilihat sebanyak 72 ribu kali.
Selain itu berbagai macam tanggapan warganet membanjiri kolom komentar.
@solehrenoir: yang punya anjing harus bertangung jawab...
@wahyu_arief05: Ya Allah bawa anak,kasihan
@vlaavia : itu vidio menggiring opini negatif pada hewan.. sudah ada konfirmasi sama warga yg berada di daerah yg terekam vidio.. bahwa sebenarnya itu anjing memang sering berkeliaran dan tidak mengejar pengguna jalan.. atau mengganggu pengguna jalan..
@ucyrezwaa: Yampun ibunya bawa ank kecil lg, sedihhh.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui secara pasti dimana dan kapan kejadian tersebut berlangsung.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)