News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

PSBB Surabaya Tak Diperpanjang, Pesan Risma: Ayo Kita Jaga Kepercayaan Itu, Tidak Boleh Sembrono

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menggelar prosesi potong tumpeng yang dilakukan bersama jajarannya untuk merayakan Hari Jadi Kota Surabaya ke-727 yang jatuh pada setiap tanggal 31 Mei di Balai Kota Surabaya, Minggu (31/5/2020).

TRIBUNNEWS.COM - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memilih langkah untuk tidak memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya.

Sebagai gantinya, Ia pun meminta agar warga Surabaya lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Kalau kemarin banyak yang mengeluh ke saya ingin kehidupan normal, tapi dengan protokol kesehatan ketat. Ayo kita lakukan."

"Kita harus jaga kepercayaan itu dan tidak boleh sembrono," kata Risma saat menggelar jumpa pers di rumah dinasnya, Senin (8/6/2020) malam, dikutip dari Kompas.com.

Sebelum mengambil langkah tersebut, Risma dan jajarannya mengikuti rapat evaluasi PSBB Surabaya Raya di Gedung Negara Grahadi.

PSBB HARI TERAKHIR - Petugas berjaga dan mengatur lalu lintas di bundaran Waru pada PSBB tahap III hari terakhir pelaksanaan, Senin (8/6). Check point bundaran Waru, kendaraan roda dua dan empat tampak kondusif dilakukan screening oleh petugas dan tanpa adanya penumpukan kendaraan. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ (SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ)

Baca: Virus Corona di Surabaya dan Jabodetabek Memiliki Perbedaan Jenis 

Hasil rapat pun memutuskan perpanjangan PSBB diserahkan kepada daerah masing-masing.

Risma pun menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur dan Forkopimda Jawa Timur atas kepercayaan yang diberikan kepada Surabaya.

Ia pun meminta agar warga Surabaya menjaga kepercayaan itu dan meminta tidak ceroboh.

Begitu juga dengan semua pihak termasuk perhotelan, restoran, mal, pertokoan, perdagangan, dan pedagang pasar.

Dia juga mengajak untuk membuktikan bahwa warga Kota Pahlawan sangat menghormati dan menaati protokol kesehatan yang sudah dibuat oleh pemerintah.

"Ini justru malah lebih berat karena di pundak kita terdapat kepercayaan, ayo kita jaga. Tidak boleh lengah dan sembrono," ujarnya.

Antisipasi Banjir di Surabaya, Wali Kota Risma Bersama Kapolrestabes Cek Rumah Pompa di Sumber Rejo (TRIBUNJATIM.COM)

Baca: PSBB Surabaya Raya Berakhir Kini Terapkan Masa Transisi, Pemprov Jawa Timur Siapkan Pakta Integritas

Risma melanjutkan, setelah PSBB berakhir, jangan sampai warga berpikir bahwa sudah terbebas dari pandemi Covid-19.

Sebab, pandemi belum selesai dan masih banyak warga Surabaya yang dirawat di rumah sakit.

Begitu juga dengan tim medis yang masih terus berjuang menyembuhkan pasien.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini